Ruhut Sitompul (dok/net) |
"Kawan-kawan, memang kami lagi teraniaya. Tapi biarlah, rakyat Jakarta cerdas. Suara rakyat adalah suara Tuhan," kata Ruhut, di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/11/2016), seperti dikutif Tribun.
Menurut Ruhut, warga Jakarta mampu melihat dan menilai situasi sebenarnya terkait dugaan penistaan agama yang dituduhkan kepada Ahok.
Ia juga memastikan bahwa agenda Ahok-Djarot pada masa kampanye Pilkada DKI Jakarta tidak akan terganggu meski Ahok telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama.
"Jadi setelah ini, Pak Ahok dan Pak Djarot tetap akan blusukan," kata Ruhut.
Ruhut berjanji, Ahok dan Djarot tetap akan menemui warga untuk menyerap aspirasi dan mensosialisasikan program.
"Kami akan menyampaikan apa-apa yang sudah dilakukan. Karena kami memberikan bukti, (calon gubernur) yang lain masih janji. Pening aku tante," seloroh Ruhut.
Ahok-Djarot diusung empat partai politik pada Pilkada DKI Jakarta 2017, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Partai Golkar.
Bareskrim Polri menetapkan Ahok sebagai tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama.
Penetapan tersangka dilakukan Bareskrim Polri setelah melakukan gelar perkara terbuka terbatas di Mabes Polri, Selasa (15/11/2016).***
No comments:
Post a Comment