![]() |
Para Calon Bersama Pangdam III Siliwangi dan Kapolda Jabar |
Kota Bandung, Media Suara Nasional,- Bawaslu provinsi jawa Barat Menyelenggarakan Deklarasi tolak dan lawan politik uang politisasi sara dalam pilkada 2018 agar Berintegritas , ucapan pertama yang di sampaikan oleh ketua Bawaslu provinsi jabar , Harminus koto , mengajak berbagai unsur agar melawan politik sara mari bersatu mewujudkan pemilukada berintegritas , jangan sampai energi yang untuk membangun negara di habiskan oleh energi konplik , ujarnya dalam sambutan Deklarasi lawan politik uang dan sara di pilkada yang di selenggarakan di studio trans mall jln Jenderal gatot subroto Bandung rabu malam .
Acara yang dihadiri oleh ke empat pasangan
Cagub dan Cawagub yang secara serempak mengiklarkan deklarasi tolak dan
lawan politik uang , politik sara dalam pilgub 2018,diakhiri dengan
membubuhkan stempel telapak tangan pada spakduk yang disediakan Bawaslu
untuk ke empat pasang cagub dan cawagub, disaksikan unsur aparat
kepolisian dan TNI, Bawaslu , komunitas , para tim sukses , para stake
holder juga kalangan masyarakat dan Mahasiswa yang menyaksikan acara
tersebut di area trans mall .
Kemeriahan acara Ditengah
kegelapan malam , disambut juga oleh ketua DPRD provinsi jawa barat Ineu
purwadewi sundari dan PLT Gubernur jawa barat Iwa Karniwa, dalam
pidatonya ketua DPRD Provinsi jawa Barat mengharap , agar Bawaslu dalam
pilgub 2018 tidak sekedar melakukan pengawasan serta penangganan , namun
diharap lebih profesional mengupayakan sosialisasi yang gencar pada
masyarakat dalam pilkada dengan adil , jujur dan aman . tegas Ibu Ineu .
Selain melawan politik uang ancaman politik sara juga harus di lawan ,
jangan di pandang sebelah mata , saat ini eskalasi politik sudah
meningkat tapi kita harus belajar dari pemahaman disertai kerjasama
tetap melakukan koordinasi , komunikasi bahkan Antisipasi di masyarakat
maupun seluruh element termasuk harus bisa memilah isue yang sering
memicu panas situasi lewat berita internet, masyarakat jangan mudah
terpancing .
Tahun ini akan dilaksanakan 16 pilkada di
daerah di jabar, termasuk pilgub yang akan jatuh puncaknya pada tanggal
27 juni tahun 2018, semoga berlangsung aman dan kondusif seperti pada
pilgub di 2 putaran tahun tahun sebelumnya di jabar, papar ketua DPRD
Provinsi jabar ibu Ineu Purwadewi Sundari.
Diakhir acara
dipertanyakan oleh ketua Bawaslu provinsi jabar, Harminus koto pada
masing masing pasangan cagub dan Cawagub yang sudah mencap di spanduk
dengan telapak tangan masing masing , pertanyaan dimulai dari urutan
pasangan calon no satu sampai pasangan no 4 , bagaimana bila ada aturan
yang di langgar dalam kampanye berupa serangan fajar atau politik sara ,
rata rata para cagub / Cawagub menjawab " tindak tegas dan laporkan "
di mulai dari jawaban Pasangan Cagub/ Cawagub no satu yaitu Rindu
menjawab tindak tegas dan laporkan pada kepolisian . ungkap Pasangan
Rindu pada Bawaslu .
Tak lepas juga pada kapolda jabar
inspektur jendral Drs .Agung Budi Maryoto .Ms.i dan pada pangdam III
Siliwangi mayjend TNI Doni Monardo , di beri pertanyaan oleh Ketua
Bawaslu Harminus koto , apa yang akan di lakukan saat terjadi politik
sara dalam Pilkada , kapolda menjawab "insya Allah masyarakat jawa barat
adalah masyarakat yang agamis dan religius tidak akan terjadi semacam
itu di pilgub atau pilkada. polda jabar akan terus mengawal mengutamakan
rasa kebersamaan dan tetap akan bekerja sama dengan panglima kodam agar
situasi tetap aman dan kondusif , kata Kapolda jabar , Pihak Polda
jabar akan bekerja sama dengan panglima komandan Siliwangi III karena
permasalahan yang ada dalam pilgub / pilkada selain menjadi masalah
Bawaslu tentu akan menjadi masalah kami yaitu Polri dan TNI .. ujar
kapolda jabar yang terlihat begitu solid dengan pangdam III Siliwangi
dalam menjaga keamanan jawa Barat agar kondusif . ( Farida) .
No comments:
Post a Comment