 |
| Proses Pengerukan Untuk Pelebaran Jalan |
Indramayu Media Suara Nasional-Proyek pengerjaan perluasan jalan Jatibarang Indramayu kini sedang dalam pengerukan untuk memperlebar jalan alternatif untuk meningkatkan kualitas jalan tersebut, didalam kegiatan perluasan jalan banyak oknum yang memanfaatkan tanah hasil kerukan dijual kemasyarakaat sebesar Rp 150 ribu. Oleh oknum pamong desa Jatisawit Induk bernama Eka dan Lurah.
Pamong desa Lurah dan Eka" saat di konfirmasi ia menolak hasil kerukan tanah dijual ke masyarakat" itu tidak benar hasil tanah kerukan semua buat jalan arah yang ke sawah bukan dijual ke masyarakat", kalau waktu pagi ia benar ada masyarakat minta cuma beberapa mobil itu juga tidak harus bayar sekian artinya seikhlasnya, dan sekarang sudah distop diarahkan ke jalan sawah semua. tegasnya
Hasil pantauan MSN ternyata benar adanya banyak masyarakat membeli tanah kalau di hitung semua dalam sehari mencapai ratusan mobil, dan tentunya uang hasil jual tanah di bagi ke oknum yang terlibat di dalamnya. Menurut pengakuan masyarakat yang beli tanah hasil kerukan jalan raya kepada MSN" Siapa bilang pak itu seikhlasnya atau buat rokok aja" itu saya beli satu rit Rp 150 ribu langsung melalui kuwu atau pamongnya. Ungkapnya (MT jahol)
No comments:
Post a Comment