Kab. Sukabumi, Swaranasionalpos.com - Bertempat di Kantor
Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat, Jumat (02/06/2017) pekan lalu Bupati
Sukabumi didampingi Ketua DPRD Kab. Sukabumi, Sekretaris Daerah Kab. Sukabumi,
Kepala BPKAD dan Kepala Inspektorat menghadiri acara Penyerahan Laporan Hasil
Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016.
Dalam
sambutannya Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat Arman Syifa, S.ST. M.Acc. Ak. menyampaikan bahwa tujuan
pemeriksaan terhadap laporan keuangan adalah untuk memberikan opini tentang
kewajaran penyajian laporan keuangan.
Arman
mengatakan, opini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran
informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Hal itu sesuai Undang-undang
Nomor 15 tahun 2014 pasal 20 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara.
"Namun
pemerintah daerah wajib menindaklanjuti rekomendasi semua laporan hasil
pemeriksaan BPK, jika ditemukan ada keganjilan dalam laporan keuangannya,"
terang dia.
"Tujuan
pemeriksaan terhadap laporan keuangan adalah untuk memberikan opini tentang
kewajaran penyajian laporan keuangan pemda," ujar Arman Syifa.
“Untuk
diketahui, WTP merupakan opini laporan keuangan yang derajatnya paling tinggi
di antara 4 opini hasil pemeriksaan keuangan oleh BPK. Selain WTP, secara
berurutan opini lainnya adalah WDP (Wajar Dengan Pengecualian), Tidak
Memberikan Pendapat (TMP) dan Tidak Wajar (TW)”.
Selain
Kabupaten Sukabumi, 11 daerah lain di Jawa Barat juga mendapat opini serupa
dari BPK RI. Di antaranya Kabupaten Bandung; Karawang; Bekasi; Cianjur; Ciamis;
Indramayu; Tasikmalaya; Pangandaran; Kota Banjar, Tasikmalaya, dan Kota Cimahi.
Pihak
yang mendapatkan opini WTP sangat bangga atas pencapaian tersebut. Apalagi kalau
setiap tahun laporan keuangannya menjadi langganan mendapatkan opini WTP.
Bahkan capaian yang diraih itu dianggap tidak ada atau terjadi indikasi korupsi
dalam pengelolaan keuangan di suatu lembaga pemerintahan.
Dalam acara tersebut Kepala Perwakilan
BPK Provinsi Jawa Barat Arman Syifa, S.ST. M.Acc menyerahkan LHP kepada
Pemerintah Kabupaten Sukabumi meraih
predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pengawas
Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) yang
diterima
oleh Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami. MM dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi
dengan hasil dapat mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian
(WTP).
Bupati
Sukabumi H Marwan Hamami, mengaku bersyukur atas capaian opini WTP tersebut.
Namun, ia mengingatkan agar jajarannya di lingkungan Pemkab Sukabumi tidak
terlena dengan hasil itu. Sebab, masih banyak hal yang harus dibenahi untuk
perbaikan laporan dan penggunaan keuangan daerah.
“Terimakasih
kepada semua perangkat daerah yang telah bekerja optimal, WTP harus terus
menjadi motivasi bagi Sukabumi lebih baik dengan transparansi dan akuntabilitas
keuangan di masing PD” ungkap Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami dengan penuh
rasa syukur.
Selanjutnya
dalam kesempatan yang sama Sekertaris Daerah Kabupaten Sukabumi H. Iyos
somantri Juga menyampaikan. “Pertama selaku sekda sebagai staf dari
Bupati dan Wabup bersyukur pada Allah SWT atas diraihnya opini WTP pada
tahun ini, kedua Opini WTP bagi Pemda yang menjalankan prinsip good governance
dan Clean government adalah sebuah keniscayaan yang dibarengi dengan komitmen
Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati yang sangat kuat agar seluruh PD dan jajarannya
mengelola keuangan secara transparan dan on The track, ketiga terimakasih
kepada seluruh kepala Perangkat Daerah dan camat yang telah berjibaku bahu membahu
mengelola keuangan APBD 2016 beserta jajarannya, mudah mudahaan menjadi amal
shaleh dan secara totalitas berharap bahwa APBD kita bisa bermanfaat untuk
masyarakat Kabupaten Sukabumi, terakhir agar kedepan tata kelola keuangan
lebih ditingkatkan sehingga pengelolaan APBD kita lebih transparan, efektif,
efisien dan akuntabel dalam rangka mewujudkan Sukabumi lebih baik
tentunya”
Kabupaten
Sukabumi bukan yang pertama kalinya mendapatkan opini WTP namun di tahun
sebelumnya yaitu tahun 2014 dan 2015 juga meraih opini WTP, sehingga jika
ditambah dengan tahun ini Kabupaten Sukabumi meraih "hattrick" karena
tiga kali berturut turut dapat mempertahankan opini WTP. *JA/NS
No comments:
Post a Comment