Curug Sawer Kabupaten Tasikmalaya |
Kota Tasikmalaya, SNP - Curug Sawer yang
terletak di Kampung Cibeureum Desa Mandalamekar Kecamatan Jatiwaras Kabupaten
Tasikmalaya. Kini telah menjadi buruan sejumlah wisatawan.
Pasalnya para wisatawan banyak yang penasaran dengan Curug tersebut. Apalagi
setelah ramai menjadi viral di media sosial selama ini. Sehingga tak heran keindahan
alamnya jadi sorotan.
Lokasi itu bisa di tempuh kurang lebih 30 kilometer dari pusat Kota
Tasikmalaya dengan jarak tempuh kurang lebih satu jam. Namun guna mencapai
tempat tersebut penuh tantangan harus dibutuhkan
kondisi fisik yang prima.
Pasalnya medan yang dilalui pun terbilang sangat terjal. Dari lokasi
jalan raya Desa Mandalamekar yang kondisinya masih rusak parah, pengunjung
harus menempuh perjalanan sekitar 1 km dengan jalan kaki.
Melewati pematang sawah, menyebrangi anak sungai dan turunan tebing
yang sangat terjal. Di butuhkan waktu tempuh kurang lebih 30 menit untuk
mencapai titik lokasi air terjun tersebut.
Tapi setelah pengunjung sudah tiba di lokasi. Rasa lelah
akibat perjalanan seketika akan hilang. Karena Curug Sawer menawarkan
pemandangan yang sangat luar biasa memanjakan mata.
Dengan kondisi alam yang masih alami dengan tumpukan batuan berukuran
raksasa. Serta sejumlah pepohonan rindang juga bisa menjadi pilihan untuk
melepas kepenatan, juga memberikan aroma
udara segar.
Curug (air terjun) dengan ketinggian kurang lebih 50 meter dan lebar
10 meter itu. Memang memiliki pesona yang memikat hati. Bentuk aliran air yang
menyerupai tirai menjadi pemandangan yang amazing.
Bagi yang suka memacu adrenalin, bisa mencoba melompat dari batuan
setinggi kurang lebih tiga meter yang berada di sisi kolam di bawah air terjun.
Pengunjung juga bisa berenang di kolam berdiameter kurang lebih 10 meter itu.
Namun jika tak berani, pengunjung bisa duduk-duduk manis menikmati
kesejukan alam di pinggiran Sungai Cibaregbeg di sekitaran air terjun, atau memasang
hamock di tepian sungai sambil berselfie ria.
Salah seorang pengunjung asal Kota Tasikmalaya, Ivan Hendro mengaku
cukup takjub dengan pesona keindahan Curug Sawer. Tapi sayangnya, akses jalan
menuju lokasi curug masih sulit untuk diakses.
“Curug sawer ini menyimpan potensi alam yang bisa di jual
sebagai destinasi wisata. Tapi sayangnya, Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya kurang memberikan perhatian. Termasuk untuk
mempromosikan dan mengelola fasilitasnya untuk di garap secara optimal,” tuturnya,
Kamis (30/3).
Kata Ivan, padahal seharusnya Pemkab Tasikmalaya bisa mengoptimalkan potensi wisata
Curug Sawer tersebut. Karena efek dominonya bisa mendongkrak ekonomi masyarakat
di Desa Mandalamekar. Serta juga bisa memberikan kontribusi bagi PAD. (Jef/Ariska/D.Saepudin)
No comments:
Post a Comment