Imam Besar Front Pembela Islam (FPI)
Muhammad Rizieq Shihab meminta Laskar Cyber Muslim untuk tidak berhenti
menyerang calon Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di media
sosial baik di Facebook maupun Twitter.
"Ayo kita kalahkan Ahok di medsos. Laskar Cyber Muslim jangan berhenti
dengan FB, twitternya serang terus yang melawan Islam. Anda tahu laskar
cyber itu lebih dari 1 juta orang," ungkap pria yang biasa dipanggil
Habib Rizieq itu dalam Peringatan acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW
yang diinisiasi DPP FPI di Jl. Raya KS Tubun Petamburan, Tanah Abang
Jakarta Pusat (markas DPP FPI), dini hari tadi, seperti dikutif Nasional.
Kata dia, Presiden RI salah sikap saja bisa sedikit di-bully jutaan
orang, Kapolri juga bisa mengalami hal yang sama, apalagi produk pruduk
Sari Roti yang kemarin habis-habisan di-bully oleh umat Islam.
"Membuat laskar cyber Islam itu berkat pertolongan Allah. Galang terus
cyber muslim. Siapa singgung ulama, umat Islam laskar cyber harus perang
habis-habisan. Kalahkan Ahok di medsos dan seluruh pendukungnya kita
habisi di medsos," ujar dia.
Rizieq melanjutkan aksi selanjutnya adalah kalahkan Ahok di Pengadilan
dengan mengawal terus di Pengadilan dan mnyingkirkan Ahok di Pilkada
DKI.
"Berikutnya kita kalahkan Ahok di pengadilan. Siap kawal di pengadilan.
Kalahkan juga Ahok di Pilkada. Gak boleh Ahok menang di Pilkada. Kitalah
yang menang di Pilkada," tutup dia.
Sebelumnya, Komisioner Divisi Bidang Hukum dan Penindakan Pelanggaran
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad Jufri mengungkapkan lembaganya
berniat melarang masyarakat menggunakan media sosial untuk berkampanye.
Bahkan, Bawaslu menegaskan akan menelusuri akun-akun yang disinyalir
melakukan kampanye tanpa izin dengan mengenakan pidana sesuai UU ITE
yang sudah berlaku.
(Sumber)
No comments:
Post a Comment