13 Prajurit TNI Korban Hercules Jatuh akan Disambut Dengan Upacara Militer

MALANG - Pangakalan Udara Abdulrachman Saleh Malang tengah menyiapkan penyambutan 13 jenazah korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 dengan registrasi A-1334 yang jatuh di Wamena, Papua, pagi tadi.

Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Malang, Marsma TNI Djoko Senoputro menyampaikan, penyambutan jenazah dilakukan dengan upacara militer sebelum disemayamkan di Skuadron Udara 32.


"Nanti akan disambut dengan upacara militer," kata Danlanud Marsma Djoko Senoputro, Minggu (18/12/2016).

Pihak lanud sudah menyiapkan lokasinya di Taman Makam Pahlawan (TMP), namun tergantung keluarga ingin dimakamkan di mana.

"Di komplek Lanud juga ada tempat pemakaman Marga Baka, tergantung keluarga nanti ingin dimakamkan di mana," ujarnya.

Upacara penyambutan 13 jenazah korban Hercules rencananya dipimpin Komandan Lanud Abdulrachman Saleh. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo kabarnya juga berencana ke Malang untuk penjemputan jenazah.

Akibat peristiwa nahas ini menyebabkan 12 kru pesawat dan 1 penumpang dari TNI AU meninggal dunia. Pesawat Hercules TNI AU ini terbang dari Timika pukul 05.35 WIB dan dijadwalkan mendarat pukul 06.13 WIB di Wamena. Namun empat menit sebelum mendarat, pesawat dilaporkan hilang kontak meski semenit sebelumnya masih berkomunikasi dengan ATC Bandara Wamena.

Ke-12 kru pesawat Hercules ini merupakan anggota Skuadron 32 Lanud Abdurrahman Saleg yang melakukan perjalanan sejak kemarin. Perjalanan mereka dalam rangka latihan navigasi yang memang rutin digelar.***