JAKARTA - Limbad, salah satu master sulap Indonesia, terlihat di tengah-tengah jutaan massa aksi damai bela Islam di Monas, Jakarta Pusat. Dalam aksi ini, Limbad yang tidak pernah bersuara kali ini lantang mendesak Ahok ditahan polisi.
Pria yang biasa mengenakan pakaian serba hitam dalam setiap aksinya,
hari ini terlihat berbeda. Ia mengenakan pakaian serba putih dengan alis
tebal berwarna hitam. Saat acara, ia duduk diantara para ulama dan
tokoh nasional di atas panggung.
Ia juga turut larut ditengah-tengah aksi bersama para jamaah lainnya. Limbad mengikuti Sholawat, Dzikir, mendengarkan tausiyah dan Salat Jumat dalam aksi tersebut.
Baca Juga: Pasca Aksi Bela Islam Jilid III, Habib Rizieq Akan Demo Jilid Selanjutnya
Pesulap yang tidak pernah mengeluarkan suara itu pun akhirnya angkat bicara. Ia mengatakan ikut dalam aksi tersebut karena mempunyai tuntutan yang sama. Mendesak Gubernur DKI non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) agar dipenjara.
"Tuntutan saya sama, yaitu Ahok harus ditahan. Penista terhadap agama harus segera ditahan," kata Limbad, seperti dikutis serambi dari Sindo.
Baca juga: Mabes Polri Beberkan Rencana Jahat 7 Orang Tersangka Makar
Limbad juga mengatakan sudah datang sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Ia bersama rombongan menuju Monas menggunakan mobil pribadi yang beriringan dengan rombongan lainnya.
"Ini adalah kehebatan dan kekuatan Alquran. Melalui Alquran Allah menggerakan hati jutaan manusia untuk berkumpul di tempat ini. Subhanallah, ini luar biasa," tambahnya.
Pria asal Tegal, Jawa Tengah itu berharap aparat penegak hukum dapat menegakkan keadilan. Kasus penistaan agama yang dilakukan juga agar dapay diusut tuntas. "Semoga penegak hukum dapat berlaku adil," tutupnya.(*)
Ia juga turut larut ditengah-tengah aksi bersama para jamaah lainnya. Limbad mengikuti Sholawat, Dzikir, mendengarkan tausiyah dan Salat Jumat dalam aksi tersebut.
Baca Juga: Pasca Aksi Bela Islam Jilid III, Habib Rizieq Akan Demo Jilid Selanjutnya
Pesulap yang tidak pernah mengeluarkan suara itu pun akhirnya angkat bicara. Ia mengatakan ikut dalam aksi tersebut karena mempunyai tuntutan yang sama. Mendesak Gubernur DKI non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) agar dipenjara.
"Tuntutan saya sama, yaitu Ahok harus ditahan. Penista terhadap agama harus segera ditahan," kata Limbad, seperti dikutis serambi dari Sindo.
Baca juga: Mabes Polri Beberkan Rencana Jahat 7 Orang Tersangka Makar
Limbad juga mengatakan sudah datang sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Ia bersama rombongan menuju Monas menggunakan mobil pribadi yang beriringan dengan rombongan lainnya.
"Ini adalah kehebatan dan kekuatan Alquran. Melalui Alquran Allah menggerakan hati jutaan manusia untuk berkumpul di tempat ini. Subhanallah, ini luar biasa," tambahnya.
Pria asal Tegal, Jawa Tengah itu berharap aparat penegak hukum dapat menegakkan keadilan. Kasus penistaan agama yang dilakukan juga agar dapay diusut tuntas. "Semoga penegak hukum dapat berlaku adil," tutupnya.(*)
Ahok memang luar biasa
ReplyDeletegood
ReplyDelete