Pidie Jaya, ACEH - Panglima Darrah Militer Iskandar Muda Mayjen TNI Tatang
Sulaiman dan Brigjen Pol
Rio Septianda Djambak selaku Kepala Kepolisian Daerah Aceh bersama
rombongan meninjau lokasi gempa bumi di Sigli, Pidie Jaya, dan
Samalanga, Bireuen, Rabu (7/12).
Baca: Gempa di Pidie Jaya Robohkan Sejumlah Bangunan
Baca: Gempa di Pidie Jaya Robohkan Sejumlah Bangunan
Dikutif Bhayangkara, Pangdam Iskandar Muda bersama Kapolda
Aceh melihat langsung sejumlah bangunan yang runtuh akibat gempa bumi
serta korban gempa yang meninggal dan luka-luka.
Pangdam Iskandar Muda
Mayjen TNI Tatang Sulaiman mengatakan, untuk membantu mengevakuasi
korban pasca gempa bumi serta membersihkan puing-puing pasca gempa bumi, pihaknya
akan mengerahkan ratusan pasukan dari jajaran Kodam, Kodim dan Koramil
ke sejumlah lokasi yang terkena gempa.
Sementara itu Kapolda Aceh
Brigjen Pol Rio Septianda Djambak mengatakan, kepolisian daerah akan mengerahkan anggotanya ke lokasi bencana untuk membantu evakuasi korban dan membersihkan puing-puing reruntuhan akibat gempa.
"Pihak kami menurunkan
pasukan dari berbagai satuan dari jajaran Polres dan Polsek untuk
membantu mengevakuasi korban gempa serta membersihkan puing-puing
bangunan yang runtuh akibat gempa," tandasnya.
Gempa 6,4 SR yang mengguncang Aceh pada Rabu (7/12/2016) subuh pukul 05.03 WIB telah menyebabkan kerusakan parah di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) yang merupakan kawasan pusat gempa dengan kedalaman 10 km tersebut.
Data sementara yang dihimpun dari berbagai sumber, termasuk dari relawan komunikasi RAPI Aceh menyebutkan, kerusakan yang sudah terdata sementara di Pijay antara lain SPBU Ulee Gle rusak.***
Gempa 6,4 SR yang mengguncang Aceh pada Rabu (7/12/2016) subuh pukul 05.03 WIB telah menyebabkan kerusakan parah di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) yang merupakan kawasan pusat gempa dengan kedalaman 10 km tersebut.
Data sementara yang dihimpun dari berbagai sumber, termasuk dari relawan komunikasi RAPI Aceh menyebutkan, kerusakan yang sudah terdata sementara di Pijay antara lain SPBU Ulee Gle rusak.***
No comments:
Post a Comment