Dengan Anggaran DD dan Banprov Jawa Barat Desa Margajaya Bisa Bangun Beberapa Infrastruktur Jalan

Kuswara, Kepala Desa Margajaya

Ciamis, Media Suara Nasional - Desa Margajaya Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis, sebuah desa yang jauh dari kota, bahkan akses jalan dari Kecamatan Pamarican menuju Desa Margajaya sangat memprihatinkan dan perlu perhatian khusus Pemerintah, baik itu Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa Barat juga Kabupaten Ciamis.

Dari hasil penelusuran SNP ketika berkunjung, Desa Margajaya cukup jauh dari Kecamatan Pamarican menuju Kantor Desa Margajaya dan juga jalannya rusak parah, SNP menemui Kepala Desa Margajaya, Kuswara di ruang kerjanya.

Kuswara mengatakan, bahwa beliau menjabat Kepala Desa baru satu tahun dan beliau pun mengatakan memang Desa Margajaya bisa di katakan selama ini tertinggal dalam hal pembangunan infrastruktur jalan.

Kuswara menambahkan, bahwa Desa Margajaya terdiri dari enam dusun yaitu Dusun Pasir Angin, Sukasari, Cimarga, Sawangan, Margaasih dan Citalem. Kuswara lebih jauh mengatakan bahwa Desa Margajaya untuk saat ini memfokuskan pembangunan infrastruktur jalan karena jalan lingkungan di hampir seluruh dusun masih berupa jalan berbatu dan sebagian masih berupa tanah, sehingga kami selama ini memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan. Di samping itu juga pembangunan SDM berupa pembangunan di bidang pemberdayaan.

Juga lebih jauh Kuswara mengatakan bahwa memang Desa Margajaya tidak mempunyai Jalan Kabupaten apalagi Jalan Nasional, hanya Jalan Desa, sehingga infrastruktur jalan yang ada di Desa Margajaya ini semuanya harus di bangun dari dana APBDes.

Makanya setiap anggaran yang di terima Desa Margajaya baik itu dana bantuan dari Pemerintah Pusat berupa Dana Desa dan juga bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Banprov) kami utamakan untuk membangun infrastruktur jalan, Bantuan Provinsi Jawa Barat 2017 kami gunakan untuk membangun Jalan Desa di Dusun Sawangan sepanjang 400 M.

Sedangkan dari anggaran bantuan dari Pemerintah Pusat berupa Dana Desa tahap 1 kami gunakan juga untuk membangun infrastruktur jalan di beberapa titik di antaranya membangun pengecoran Jalan Desa menuju Kantor Desa itu pun hanya bisa memperbaikinya sepanjang 700 M, sedangkan Jalan Desa tersebut masih beberapa Kilo Meter lagi yang masih rusak yang harus di perbaiki karena masih berbentuk jalan berbatu.

Kuswara menjelaskan lagi bahwa pembangunan infrastruktur jalan lainnya yaitu pengerasan jalan di Dusun Citalem sepanjang 300 M juga pengecoran jalan di Dusun Pasir Angin sepanjang 130 M dan masih ada tiga titik lagi pengecoran jalan di dusun lainnya yang sudah kami rencanakan itu mungkin akan kami bangun dari anggaran Dana Desa tahap dua.

Kuswara pun menambahkan lagi bahwa anggaran Dana Desa tahap 1 bukan cuma untuk membangun infrastruktur saja tetapi kami pun melaksanakan pembangunan di bidang pemberdayaan dengan mengadakan pelatihan Karang Taruna Desa dengan mengundang nara sumber dari Dinas BMPD dan juga pemberdayaan para kader  PKK dengan mengundang nara sumber dari UPTD KB Kecamatan Pamarican.

Semua itu kami laksanakan agar Karang Taruna dan juga kader PKK Desa Margajaya akan lebih faham dan mengerti serta berwawasan lebih jauh dan bisa memanfaatkan ilmu yang di dapat dari hasil pembelajaran tersebut untuk di manfaatkan guna membimbing warga masyarakat Desa Margajaya lainnya demi kemajuan warga masyarakat Desa Margajaya itu sendiri.

Kuswara pun berharap agar Pemerintah Kabupaten Ciamis lebih memperhatikan dan juga lebih peduli terhadap pembangunan Desa Margajaya tersebut terutama pembangunan infrastruktur jalan, karena Desa Margajaya bisa di katakan tertinggal bila di bandingkan dengan desa lainnya.

Tetapi kami optimis Desa Margajaya akan bisa terus membangun desa dengan adanya bantuan rutin dari Pemerintah Pusat berupa Dana Desa serta anggaran Bantuan Provinsi Jawa Barat yang rutin setiap tahunnya di terima Desa Margajaya.

Kuswara pun menambahkan bahwa sarana dan prasarana serta bangunan Kantor Desa Margajaya pun sudah memprihatinkan, tetapi kami tetap untuk saat ini memprioritaskan dulu pembangunan yang bermanfaat untuk masyarakat dan juga  sangat di perlukan dulu oleh warga masyarakat banyak yang kami utamakan. (Jef/Tahyan)