Sekolah Dasar Negeri Ciparay 5, Kab. Bandung |
Kab. Bandung, Media Suara Nasional - Kepala Sekolah SD Negeri Ciparay 5 diduga melecehkan profesi wartawan karena disamakan
dengan pengemis jalanan. Hal ini terjadi Jumat (18/1) diruangan kerjanya
saat wartawan Harian Umum Media Suara Nasional (MSN) akan melakukan wawancara
terkait bantuan bangunan Rehab 1 lokal bersumber dari anggaran
pemerintah.
Dengan alasan sibuk dan tidak memberikan waktu untuk konfirmasi, Enung Kepala Sekolah SD Negeri tersebut memberikan Amplop yang berisikan uang Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah).
Merasa di hina dan dilecehkan bak pengemis jalanan, wartawan Agus R mengembalikan uang tersebut kepada pihak sekolah, dimana Kepala Sekolah tersebut tidak mau memberikan penjelasan yang diduga tidak transparan terhadap publik.
Sedangkan tugas wartawan itu sangat mulia sebagai corong pemerintah dan masyarakat, guna memberikan informasi melalui media sesuai dengan undang-undang Pers no 40 tahun 1999.
Menyikapi masalah ini, Asmi pentolan paguyuban Forum Wartawan Bandung siap untuk melakukan somasi. "Dan mengadukan hal ini kepada lembaga jurnalis untuk ditindak lanjut," ujarnya saat dihubungi di ruang kerjanya melalui telepon seluler. (Arbim)
No comments:
Post a Comment