MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Sunday, January 22, 2017

Banyak Khasiatnya Bagi Kesehatan, PKL Bawang Dayak Di Dadaha Diburu Pembeli


Jajang penjual bawang dayak di Dadaha Kota Tasikmalaya

Kota Tasikmalaya, SNP - Khasiat bawang dayak bagi kesehatan memang sudah tidak diragukan lagi, konon bawang dari tanah Kalimantan itu bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit, sehingga tak heran kini banyak diburu orang.

Jajang salah satu PKL yang berjualan bawang dayak setiap hari minggu di belakang GGM Dadaha Kota Tasikmalaya, mengaku banyak pembeli yang datang memborongnya karena mereka tahu popularitas bawang itu sangat berkhasiat.

“Masyarakat yang tahu khasiat bawang dayak itu biasanya dari internet, tapi rata-rata mereka bingung harus membelinya dimana, sehingga membuatnya penasaran apalagi saat ini di Tasikmalaya masih sulit”, tutur pedagang asal Ciawi itu, Minggu (22/1).

Jajang mengaku setiap berjualan di Dadaha itu membawa 5 Kg(Kilogram) bawang dayak dengan kemasaan berbeda jenisnya, diantaranya itu serbuk bawang kering, bawang basah dan serbuk bawang yang sudah seperti jamu tinggal di seduh.

Kalau serbuk bawang kering itu sudah di jemur dan bisa tahan lama serta bawangnya sudah di iris, kemudian bawang basah itu kondisinya masih asli, tetapi kalau di minum harus di iris dahulu dan harus di simpan di kulkas.

Sedangkan serbuk bawang lebih praktis seperti jamu karena sudah di bungkus tinggal di seduh saja, ketiga jenis bawang itu kini banyak dicari orang sebagai obat herbal yang tidak mengandung kimia.

Cara mengkonsumsinya pun sederhana, pertama bawang dicuci dahulu terus di iris-iris kemudian di seduh dengan air panas, nanti airnya berubah menjadi merah marun, dalam pengobatan itu di minum dalam 2 kali sehari antara pagi dan sore.

Khasiatnya bawang itu bisa menyembuhkan penyakit ginjal, diabetes, asam urat, rematik, kolestrol, darah tinggi, sesaak napas, jantung, lambung, migren, lemah syahwat, susah tidur, gatal, keputihan, stamina, wasir dan melancarkan darah.

“Harga dari 3 jenis bawang tersebut berbeda-beda, misalnya serbuk bawang kering harganya sebesar Rp 25.000, bawang basah Rp 20.000 dan serbuk bawang yang sudah seperti jamu itu Rp 30.000”, terangnya.

Menurut Jajang, bawang dayak selama ini diperoleh dari kiriman temannya di Tangerang, kiriman itu datang tergantung pesanan kebutuhannya, tapi rata-rata kiriman tersebut kisaran 10 Kg.

Tapi ada rencana kedepan Jajang akan menanam sendiri di rumahnya di daerah Kaum Kidul Kec. Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya karena akan memanfaatkan sejumlah lahannya.

Jajang berjualan bawang di Dadaha itu cuma hari minggu saja, keseharianya berjualan berkeliling saja ke sejumlah pasar tradisional serta terkadang juga di Kantor Pos Tasikmalaya.

“Alhamdulilah omzet jualan di Dadaha itu bisa meraup sebesar Rp 600.000, meski kini para PKL di relokasi pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya berjualan ke GGM, apalagi dahulu ketika masih bebas berjualan di Center Sport bisa meraup omzet lebih dari itu”, pungkasnya.

Kata Jajang, bagi masyarakat yang ingin membutuhkan bawang dayak tersebut jangan merasa khawaatir, karena bisa menghubungi nomor telephone selulernya ke 085351081713.(Jefry/Ariska/D.Saepudin)


No comments:

Post a Comment