MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Wednesday, January 4, 2017

Daripada Selfie, Paslon Seharusnya Tawarkan Program Kerja Di Medsos


Pemerhati Sosial Tasikmalaya Mumuh Pangestu S.Sos

Kota Tasikmalaya, SNP - Perhelatan Pilkada Kota Tasikmalaya pada Februari 2017 yang akan di ikuti oleh tiga Bakal Pasangan Calon (Paslon), Yakni Dicky Chandra-Deny Romdhoni, Budi Budiman-Muhammad Yusuf dan Dede Sudrajat-Asep Hidayat.
Saat ini belum terlihat mereka berbicara ide/gagasan ataupun program kerja di media sosial, padahal masyarakat ingin mengetahuinya serta ingin berinteraksi melalui sebuah diskusi, apa saja yang mereka akan tawarkan nanti.
“Komunikasi itu tidak harus di darat saja, di udara pun bisa apalagi di era globalisasi sekarang ini masyarakat sudah melek teknologi, jadikan media sosial sebagai sarana interaksi menawarkan ide/gagasan ketimbang selfie melulu”, tutur pengamat sosial, Mumuh Pangestu, Selasa (3/1).
Menurut Mumuh, saat ini belum terlihat di media sosial 3 paslon tersebut berbicara ide/gagasan ke depan, hanya yang nampak itu dilakukan oleh tim sukses ataupun oleh simpatisannya dengan gencar memposting poto yang di sertai nomor urut jagoannya.
“Justru yang terjadi saat ini adalah dipenuhi dengan mengagungkan para jagoannya bahkan berlomba-lomba menebarkan poto yang di sertai nomor urutnya tak jarang saling sindir pun juga terjadi”, herannya.
Menurut Mumuh, padahal problematika di Kota Tasikmalaya cukup kompleks, misalnya tingginya angka kemiskinan yang berdampak kepada kesenjangan sosial ataupun yang lainnya, paslon itu harus punya ide/gagasan sebagai solusi.
“Paslon itu harus mempunyai konsep bagaimana dalam upaya untuk mempersempit jembatan kesenjangan pendapatan tersebut, meski selfie itu penting tapi alangkah baiknya disertai pemaparan ide/gagasan yang brilian”, ujarnya.
Mumuh menambahkan di khawatirkan masyarakat lambat laun akan jenuh dengan paslon, terus berkutat menebarkan poto yang di sertai nomor urutnya dan berselfie, seharusnya ada inovasi membuka ruang diskusi.
“Jangan sampaikan masyarakat di nina bobokan oleh poto para paslon saja tapi juga bisa mengetahui program kerja ke depannya agar masyarakat bisa menentukan pilihannya, karena apa yang di tawarkan paslon itu adalah janji politik yang harus di realisasikan”, pungkasnya.(JefriAriska/D.Saepudin)



No comments:

Post a Comment