Longsor menimpa badan jalan, penghubung Kec. Limau - Kec. Kotaagung Timur |
Kab. Tanggamus, Media Suara Nasional - Sepanjang 200 meter (M) jalan
penghubung Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus menuju ke Kecamatan
Kotaagung Timur (Kotim) Tanggamus, saat ini tidak dapat di akses dengan kendaraan roda empat (R4). Dikarenakan badan jalan tersebut tertimbun
longsor, sekitar pukul 14.00.WIB,Senin(16/10).
Selain
material tanah longsor, sejumlah pohon rubuh menutupi badan jalan,
tepatnya berada di ruas Pekon (Desa) Ketapang antara Tegineneng Kecamatan
Limau Tanggamus. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Hingga saat
ini, Senin sore diperkirakan sepanjang 2 Kilometer (Km) diantara kedua
pekon itu, hanya bisa dilalui sepeda motor, untuk R4 belum bisa
melaluinya.
Kabid Darurat dan Logistik, Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus, Edi Nugroho,
mengatakan, "untuk sementara ini, mereka baru bisa menyingkirkan sebagian
tanah longsor dan pepohonan. Kamipun sudah mengontak operator Eksvator
untuk bekerja, namun baru bisa datang pada, Selasa (17/10)," terang
Edi, Senin(16/10).
Pihaknya, tidak
bisa membuka jalan untuk akses kendaraan R4 sementara ini. Untuk saat
ini tanah masih labil kemungkinan longsor masih bisa terjadi. Intensitas
hujan di kawasan ini sangat lebat, "masyarakat harus lebih berhati-hati
dan waspada melalui jalan ini. Ruas jalan antara Ketapang dan pekon
Tegineneng karakternya tebing curam, sehingga kawasan ini sering longsor
pada musim penghujan," imbaunya.
Selain
ke Kecamatan Limau, Tim BPBD Tanggamus juga menuju ke Kecamatan
Cukuhbalak, Senin sore, karena mendapat laporan banjir di wilayah
Cukuhbalak, sungai Banjaragung meluap sehingga menggenangi rumah warga
di kawasan tersebut," tandasnya.
Rep: Azhimi/Tim LTV | Red: Jhefry
No comments:
Post a Comment