Tim SAR gabungan Polairut kembali mencari nelayan yang tenggelam, Endi (22) merupakan ABK Rahayu |
Kab. Tanggamus, Media Suara Nasional -
Polda
Lampung. Pencarian korban tenggelam Endi (22) Nelayan warga Desa Way
Gelang Kota Agung Barat Kabupaten Tanggamus dilanjutkan hari ini, dengan
menerjunkan 30 personil gabungan.
"Team
gabungan SAR, terdiri dari BPBD Tanggamus, Basarnar, Polair Polda
Lampung, Dishub Laut Tanggamus dan masyarakat nelayan kembali
diterjunkan dalam pencarian korban tengelam Endi di lokasi bentang
antara Batu Balai dengan tambak udang Pekon Kagungan", kata Kapolsek
Kota Agung, AKP Syafri Lubis mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Alfis
Suhaili, di Polsek Kota Agung, Kamis (12/10/17).
AKP
Safri Lubis menjelaskan, tim gabungan mengunakan 5 kapal terdiri speed
karet basarnas, speed karet BPBD Tanggamus dan 3 perahu nelayan.
"Untuk sementara sementara posko SAR gabungan berada di Pantai Pihabung Pekon Sukabanjar Kecamatan Kota Agung Timur", jelasnya.
Sebelumnya
Endi, dilaporkan tenggelam tadi malam, Selasa (10/10/17) pukul 18.30
WIB di perairan Teluk Semangka disekitaran Way Som dan Batu Balai
Kecamatan Kota Agung Timur Kabupaten Tanggamus.
Menurut
AKP Syafri Lubis, berdasarkan keterangan saksi-saksi, kejadian berawal
ketika kapal nelayan tersebut berisi 20 anak buah kapal (ABK) sedang
melakukan aktifitas mencari ikan, kemudian korban yang bersandar di
bambu tiang bendera kapal, tiba-tiba jatuh kelaut bagian buritan kapal.
"ABK
yang lain langsung berusaha menolong dengan berenang kelaut, namun
usaha ABK tersebut tidak ditemukan. Setelah sekitar 1 jam pencarian
akhirnya pencarian dihentikan dikarenakan cuaca sudah gelap", ungkapnya.
Kapal Nelayan yang ditumpangi korban bernama Rahayu 2 dengan berat sekitar 6 GT berjenis kapal Payang.
Rep: Azhimi | Red: Jhefry
No comments:
Post a Comment