DANSEKTOR VIII CITARUM HARUM LAKUKAN SOSIALISASI SAMPAH SECARA RELIGIUS

DANSEKTOR VIII CITARUM HARUM LAKUKAN SOSIALISASI SAMPAH SECARA RELIGIUS

Dansektor VIII Citarum Harum ,Kolonel Czi Aby Ismawan 

Kab Bandung, Media Suara Nasional- Dansektor VIII Citarum Harum ,Kolonel Czi Aby Ismawan saat diwawancara MSN ,Jum'at (9/3) terkait Citarum  Harum program kerjanya lebih mengedepankan Sosialisasi dari Hati ke Hati dengan pola pikir yang sehat dan regilius yakni Kebersihan adalah sebagian dari Iman.Dimana penanganan limbah sampah  selama ini menjadi pekerjaan serius  mencemari sungai Citarum yang disebut juga salah satu sungai terkotor di dunia," ucapnya. 

Lebih lanjut Dansektor VIII mengatakan," masyarakat yang selama ini buang sampah ke sungai Citarum harus diberi pengertian dan diarahkan tentang pentingnya air sebagai sumber kehidupan bagi kita semua.Bagaimana kita bisa hidup bersih bila hatinya tidak bersih maka selamanya masyarakat akan membuang sampah ke sungai karena hati dan jiwanya öbelum mengerti tentang  bahayanya buang sampah ke sungai berakibat tersumbatnya aliran air menimbulkan banjir selain juga itu keserakahan manusia yang melakukan penebangan liar  pohon keras guna dijadikan lahan pertanian dampaknya hutan menjadi gundul dan resapan air tidak berpungsi lagi,"ujarnya.

Maka dalam.kesempatan ini,kami bersama ustadz H.Lukman salah satu tokoh agama Desa Jelegong,  Wadanramil Soreang,Kapten Inf Dedi,anggota Satgas Kodam III Siliwangi serta para jamaah dan Rt/Rw setempat melakukan sosialisasi di Mesjid Al,furqon dengan materi yang disampaikan penjelasan tentang maksud dan tujuan TNI Prajurit Kodam III Siliwangi berada di tengah-tengah masyarakat yaitu mengembalikan lagj Sungai Citarum.ke Era 80-an dimana masyarakat dengan leluasa bisa menggunakan air Citarum sebagai sumber kehidupan dengan tidak ada limbah sampah,limbah Industri,limbah pupuk Urea,NFK dan kotoran manusia ," jelasnya.

Tentunya program Citarum Harum bisa sukses asal manusianya itu sadar akan arti pentingnya air sebagai sumber kehidupan bagi kita dan anak cucu dikemudian hari,percuma mengambil sampah disungai sekarang bersih ,besok sampah ada lagi karena hati manusianya itu tidak bersih dan tidak beriman hatinya penuh dengan kotoran sampah," ujar Dansektor VIII menegaskan.

Masih menurut Dansektor VIII," maka dengan ini langkah pertama program Citarum Harum kami lakukan sosialisasi dor to dor ke mesjid-mesjid bersama tokoh agama setempat di delapan Desa wilayah kerja sektor Delapan dengan penekanan kesadaran bersih hati bersih sampah merubah paradigma hidup dari salah menjadi baik dan benar tentunya lentera hati akhlakul karimah terus dipupuk niscaya indah pada waktunya selain anggota kami juga memberikan contoh terhadap masyarakat terjun langsung ke sungai-sungai guna membersihkan sampah yang mengotori sungai Citarum,"pungkasnya. ( Arbim)