SNP, Bogor
- Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bogor bersama dengan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) melaksanakan sosialisasi empat Pilar
Kebangsaan. Sosialisasi ini diikuti para tenaga pendidik di Kota Bogor ini
digelar di Aula UPBJJ-UT Bogor, Jl. Soleh Iskandar Kota Bogor, Selasa
(25/10/2016). Kegiatan yang dihadiri puluhan tenaga pendidik dibuka secara
resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat.
“Pilar ibarat tiang penyanggah, dimana perannya sangat
sentral dan menentukan kokohnya bangunan. Andai tiang tidak kokoh maka robohlah
bangunannya. Sebagai penghuni, kita akan merasa nyaman jika memiliki
pilar-pilar yang kokoh dan kuat. Rumah yang memiliki pilat atau tiang yang
kokok dengan sendirinya kuat dalam menghadapi segala ancaman kondisi,"
ujar Ade.
Selain Sekda Kota Bogor, turut hadir Sekretaris Dinas
Pendidikan Fahrudin dan Ketua PGRI Kota Bogor Basuki. Ade juga memberikan
apresiasi terkait penyelenggaraan sosialisasi empat pilar bagi tenaga pendidik.
"Karena pendidikan adalah ibu kandung kehidupan," tegas Ade.
Dalam kesempatan itu, Fahrudin ikut menyambut baik kegiatan
sosialisasi empat pilar ini. Fahrudin mengatakan, kegiatan ini merupakan
langkah penyegaran tentang empat pilar sebagai pilar pengokoh. Sosialisasi
kepada para guru dan kepala sekolah dianggap sudah tepat.
“Untuk selanjutnya
diteruskan pemahamannya kepada para siswa. Sehingga mampu meningkatkan
kebanggaan dan kesadarannya sebagai bagian dari warga negara yang harus ikut
mengisi pembangunan serta mengokohkan kehidupan berbangsa dan bernegara,"
lanjut Fahrudin yang telah mengikuti lima kali kegiatan serupa.
Sementara itu Basuki dalam penjelasannya menyatakan,
kegiatan sosialisasi ini selalu diikuti lebih dari 100 peserta dari 6000
anggota PGRI Kota Bogor. Selama penyelenggraan sosialisasi, pihaknya selalu
menggundang guru yang belum pernah mengikuti kegiatan ini.
“Tujuannya agar
terjadi pemerataan ilmu terkait pemahaman empat pilar kebangsaan yang
disampaikan anggota MPR RI," ungkap Basuki.
Ketua Badan sosialisasi empat pilar kebangsaan Ahmad Basarah
menambahkan, sosialisasi ini bagian tanggung jawab dan tupoksi MPR RI. Bagi para
anggota MPR RI diwajibkan untuk mensosialisasikan empat pilar, khususnya
di dapil masing-masing. Ahmad Basarah menambahkan, sejak ditetapkan kegiatan
sosialisasi, PGRI merupakan satu-satunya organisasi atau lembaga yang menjadi
mitra kerja MPR secara permanen dalam kegiatan sosialisasi empat pilar
kebangsaan.
"Salah satu alasan mendasar dam fenomental menjadikan
PGRI sebagai mitra kerja dalam sosialisasi ini karena masa depan bangsa dan
negara bangsa Indonesia, sejatinya ada di tangan ibu bapak guru sekalian. Di
tangan ibu bapak gurulah persemaian tunas-tunas bangsa Indonesia dipupuk,"
pungkas Ahmad Basarah.
Selain Ahmad Basarah turut hadir anggota MPR RI lainnya
seperti Deding Ishak, Syafrudin, Abraham Liyanto dan Khatibul Umam Wiranu. (*)
No comments:
Post a Comment