Rantauprapat,
SNP - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah
Kabupaten Labuhanbatu Ahmad Muflih, SH didampingi Kabid Jalan dan Jembatan,
Camat Rantau Selatan Turing Ritonga dan Kepala Kelurahan Sioldengan, Jum’at
(14/10), meninjau jalan yang hampir putus di lingkungan Sibuaya Kelurahan
Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan yang terputus akibat bencana alam tanah
longsor.
Dalam
peninjauan yang mendadak tersebut, Plt. Sekdakab Labuhanbatu Ahmad Muflih, SH
dengan sigap dan reaksi cepat memerintahkan pihak Dinas Binamarga untuk
sesegera mungkin melakukan penanganan jalan kabupaten yang terputus itu, karena
jalan tersebut merupakan salah satu akses jalan warga masyarakat di daerah
tersebut.
“Saya sudah
minta kepada Dinas Binamarga untuk segera menanggulangi dan mengatasi bencana
alam tanah longsor ini agar kembali dapat berpungsi seperti sediakala dan dapat
kembali dimanfaatkan oleh warga masyarakat,” pintanya kepada Kabid Jalan dan
Jembatan Dinas Binamarga.
Kabid Jalan
dan Jembatan Dinas Binamarga Hasan Heri pada kesempatan itu menjelaskan bahwa
tanah atau jalan yang longsor atau terputus itu sepanjang 18 meter termasuk
bronjong penahan tanah juga ikut amblas, kami akan berusaha secepatnya
mengatasi jalan yang terputus ini agar kembali dapat dimanfaatkan oleh para
pengguna jalan, bahkan pada kesempatan itu ia juga mengingatkan warga
masyarakat sebagai pengguna jalan untuk sementara waktu dapat memutar dari
jalan lain yang terdekat.
“Untuk
mengatasi bencana alam tanah longsor ini, kami dari pihak Binamarga sudah
melakukan pengukuran dan membuat rencana pembangunannya,” kata Hasan Heri
singkat.
Sementara,
Sahril salah seorang warga lingkungan Sibuaya disela-sela peninjauan Plt.
Sekdakab Labuhanbatu itu mengungkapkan, bahwa musibah tanah longsor ini
terjadi, Kamis (13/10) malam sekitar pukul 24.00 Wib akibat hujan deras dan
hantaman air dari selokan sehingga terjadilah peristiwa tanah longsor ini.
“Kami sebagai
warga masyarakat sangat terkejut dengan peristiwa ini, memang awalnya kejadian
ini sejak sore hari pada waktu hujan lebat itu, disaat hujan lebat tersebut
memang jalan tersebut sudah mulai retak-retak dan waktu tengah malam jalan
tersebut baru putus atau longsor, kami berharap kiranya pihak Pemerintah dapat
segera mengatasi hal ini,” ungkapnya. *JE
No comments:
Post a Comment