MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Monday, October 31, 2016

240 RTM di Way Kanan Teraliri Listrik



WAY KANAN, SNP - Puluhan tahun tidak pernah merasakan penerangan listrik, akhirnya sebanyak 240 rumah tangga miskin (RTM) di Dusun Talang Kabau, Kampung Rebang Tinggi, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan dapat merasakan penerangan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Pemantauan SNP di lapangan, Dusun Talang Kabau, Kampung Rebang Tinggi, sudah puluhan tahun tidak pernah merasakan penerangan listrik dan akses jalan menuju dusun setempat pun sangatlah jauh dari jarak ibu kota Kabupaten Way Kanan. Berkat pelayanan bersama listrik perdesaan 2016 akhirnya dusun tersebut dapat merasakan penerangan di malam hari.

Ketika dikonfirmasi Kepala Kampung Rebang Tinggi, Mathusin, membenarkan di Dusun 5-8 ada sekitar 240 RTM mendapatkan penerangan dari pemerintah daerah. 

"Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati Way Kanan dan PLN yang telah sangat memperhatikan kampung kami. Berkat Pak Bupati, kami dapat merasakan penerangan di malam hari yang kurang lebih sekitar 40 tahunan kami gelap gulita pada malam hari," ungkapnya.

Dengan teralirinya listrik di kampung ini, besar harapan masyarakat untuk mendapatkan pembangunan terutama akses jalan yang baik. Guna peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat dapat lebih meningkat ke depannya, kata dia.

Sementara itu, ditempat yang sama General Manager PT PLN Distribusi Lampung Irwansyah Putra mengatakan tujuan dari PLN sendiri adalah mengaliri listrik di Indonesia. Pada hari ini PLN mengaliri listrik di 16 desa dari 72 desa dan salah satunya Desa Talang Kabau, Kampung Rebang Tinggi, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan.

"Hari ini kita mengaliri listrik sekitar 240 rumah di Kampung Rebang Tinggi, Kecamatan Banjit ini. Kita bersama Bupati Way Kanan akan targetkan pada tahun 2017 seluruh kampung di kabupaten ini sudah teraliri listrik," kata Irwansyah Putra saat menghadiri penyalaan listrik serentak di Dusun Talang Kabau, Kampung Rebang Tinggi, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan.

Dalam kesempatan itu, Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya, mengatakan saat ini pemerintah sedang fokus pembangunan infrastruktur khususnya di bidang kelistrikan. Tercatat pada tahun 2015 telah dibangun jaringan listrik di 39 dusun pada beberapa kampung di Kabupaten Way Kanan. Sementara untuk 2016 baru sebanyak 15 dusun, jaringan yang dibangun melalui dana APBD tersebut berupa jaringan distribusi baru dan normalisasi jaringan yang mengalami drop tegangan.

Ia berharap 52 dusun yang belum berlistrik di Kabupaten Way Kanan segera dibangun PT PLN (Persero). Sebab, menurut dia, sesuai dengan UU 23 Tahun 2014, Pemerintah Kabupaten Way Kanan sudah tidak memiliki kewenangan dalam penyediaan anggaran pembangunan jaringan listrik peningkatan rasio elektrifikasi rumah tangga merupakan target bersama baik PT PLN persero maupun Pemerintah Kabupaten Way Kanan.

"Kita bersama PLN menargetkan pada tahun 2017 Kabupaten Way Kanan harus sudah teraliri listrik semua. Sehingga masyarakat yang selama ini belum merasakan penerangan segera merasakannya karena ini sudah menjadi tugas saya untuk menyejahterakan masyarakat Way Kanan," ungkapnya.

Kegiatan penyalaan listrik perdesaan karya nyata untuk menerangi negeri 2016, diakhiri dengan menyalakan KWH secara simbolis dari 240 RTM yang dilakukan di kediaman Doni, salah seorang warga setempat sekaligus pengisian token pulsa listrik oleh Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya yang disaksikan langsung General Manager (GM) PT PLN (Persero) Lampung Irwansyah Putra, Manajer PT PLN (Persero) Area Kotabumi Lampung Utara Uray Aminin, Menajer PT PLN (Persero) Rayon Blambangan Umpu Hendratmo, Kepala Dinas Pertambangan Hendri Syahri serta camat, kapolsek dan disaksikan ratusan masyarakat setempat. *RED

No comments:

Post a Comment