MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Monday, November 21, 2016

Persoalan Aset Kota dengan Kabupaten Tasikmalaya Belum Selesai?



Foto: Salah satu aset milik Pemkab yang berada di kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya, SNP - Masih adanya sejumlah aset yang dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya yang berada di wilayah Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya menunjukan persoalan sengketa aset di dua pemerintahan itu belum selesai.

Apalagi saat ini aset Pemkab yang belum diserahkan kepada Pemkot itu terdiri eks kantor Bupati, Pendopo, Alun-alun, Terminal Cilembang, Dinas Kehutanan dan Perkebunan, BPBD, Kolam Renang Sukapura Dadaha, eks Dinas Kesehatan serta yang lainnya.

Bahkan konon kabarnya  ada 10 sertifikat yang sampai sekarang ini masih dipegang langsung oleh Pemkab. 

Dengan tidak diserahkannya sejumlah aset Pemkab ke Pemkot itu, dampaknya ada sejumlah aset yang terbengkalai, karena tidak ada perawatan juga pemeliharaan.

Anehnya, meski Pemkab sudah lama membangun sarana dan prasarana bagi sejumlah Dinas di Mangunreja, termasuk gedung pendopo untuk Bupati. Bahkan sudah lama bangunan baru tersebut ditempatinya, tetapi tidak mau menyerahkan asetnya kepada Pemkot.

“Padahal menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2001, seluruh aset milik Pemkab Tasikmalaya, Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat yang berada di Kota Tasikmalaya harus diserahkan ke Pemkot Tasikmalaya,” terang Pemerhati Sosial Tasikmalaya, Mumuh Pangestu S.Sos, Senin (21/11).

Menurut Mumuh, memang sebelumnya sudah ada beberapa aset yang sudah diserahkan dari Pemkab ke Pemkot secara bertahap. Tapi seyogianya kini harus sudah semuanya diserahkan. Sebab Pemkot sendiri juga sangat membutuhkannya.

Selama ini, Pemkot juga mengontrak sejumlah rumah masyarakat untuk dijadikan kantor. Sehinga akan lebih baik lagi gedung yang sudah tidak dipakai oleh Pemkab bisa dimanfaatkan dan dipelihara oleh Pemkot untuk menunjang segala aktivitas pemerintahannya, ketimbang gedung-gedung tersebut dibiarkan tidak dimanfaatkan.

“Dengan belum diserahkan sejumlah aset itu, kini kondisi gedung-gedung tersebut cukup memprihatinkan karena tidak mendapat perawatan. Akibatnya aset-aset ini tidak berfungsi. Tapi ironisnya selama ini malah terus dibiarkan saja, tanpa ada perhatian sama sekali,” pungkasnya.(Ariska/D.Saefudin)

No comments:

Post a Comment