Dari total 81 orang penumpang sebanyak 75 orang dikabarkan tewas. Mereka diantaranya adalah pemain, kru tim, dan jurnalis asal Brazil.
Sementara itu, 6 orang yang selamat antara lain tiga orang pemain, dua kru tim, dan satu orang jurnalis yang saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit. Tiga pemain Chapecoense yang selamat adalah Alan Ruschel, Jackson Ragnar Follman, dan Helio Hermito. Penjaga gawang Marcos Danilo Padilha juga dikabarkan masih bernafas saat dievakuasi namun ia akhirnya meninggal saat di Rumah Sakit.
Jatuhnya pesawat rombongan Chapecoensa di Medellin, Kolombia termasuk tragedi besar dalam sepakbola. Puluhan mayat bergeletakan di sekitar puing-puing pesawat.
Dilansir indonews dari the Guardian, pesawat naas tersebut berangkat dari Sao Paolo, Brazil pada Senin (28/11) siang dan sempat mendarat sementara di Bolivia, kemudian melanjutkan penerbangan ke Kolombia untuk menjalani laga final Copa Sudamericana melawan klub asal Kolombia, Atletico Nacional.
Laporan dari bandara Jose Maria Cordova, Medellin menyebutkan pukul 22.00 waktu setempat pesawat yang berisikan satu klub plus kru dan jurnalis tersebut sempat merilis tanda darurat karena kerusakan elektrik pesawat. Lalu 15 kemudian pesawat itu terjatuh di area pegunungan sebelum tiba di Medellin. Saat kecelakaan terjadi cuaca sedang hujan lebat, gelap, dan berkabut.***
No comments:
Post a Comment