MTs Ulul AL-Bab Cetak Kader Anak Bangsa Berbasis Keagamaan

Kepala MTs Ulul Al-Bab, Yasa Muplihin S.Pd.I,

Kab. Bandung, SNP Jabar - Sejak berdirinya Mts Ulul Al-Bad di kampung Legoksari desa Cinanggela kecamatan Pacet kabupaten Bandung, sekitar tahun 2012 yang lalu mempunyai tujuan mencerdaskan kehidupan anak bangsa dengan berbasis keagamaan.

Selainitu, juga memberikan pengetahuan dasar sebagai perluasan peningkatan pengetahuan agama dan keterampilan yang diperoleh di sekolah tersebut,untuk mengembangkan kehidupannya sebagai pribadi muslim yang taat dan berakhlak  yang baik.

Menurut kepala sekolah MTS Ulul Al-Bab, Yasa Muplihin S.Pd.I, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, “Tujuan kami mendirikan sekolah yang berbasis keagamaan, pada dasarnya ingin mencetak anak bangsa dan kader muslim yang berakhlakul karimah serta asfiratif, kreatif mengembangkan bakat dan minat dalam meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar dengan menyelaraskan kepada Iptek dan Imtek guna membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa,” jelasnya.

“Namun apalah artinya bila keinginan kami sebagai pendidik tidak ditunjang oleh sarana dan prasarana yang memadai dalam kegiatan belajar mengajar, dimana Saat ini Madrasah kami masih membutuhkan ruangan laboratorioum dan sarana olahraga lapangan bola Volly,” tambahnya.

Masih di ruangan yang sama Deden Umron pendiri sekaligus ketua Yayasan Madrasah tersebut membenarkan apa yang dikatakan kepala sekolah. 

“Hakekatnya kami mendirikan yayasan berbasis Madrasah, melihat didaerah kami untuk melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi masih terkendala oleh jauhnya lokasi sekolah atau Madrasah yang ada di perkotaan, belum lagi sarana tranportasi yang mahal, sedangkan perekonomian diwilayah kami masih datar sedangkan minat anak untuk meneruskan sekolah kejenjang yang tinggi sangat besar,” tegasnya.

“Kami berharap kepada pemerintah daerah atau pusat dapat membantu kebutuhan Madrasah kami, dimana Madrasah masih membutuhkan bantuan berupa sarana olahraga lapangan bola Volly dan ruangan praktek Laboratorium guna mencetak kader-kader anak bangsa yang berguna bagi nusa dan bangsa serta agama sesuai dengan yang diprogramkan oleh pemerintah.’’ Pungkas Deden.   (Arbim/AJ)