MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Tuesday, December 5, 2017

Komisi III DPRD Lakukan Sidak ke PT. PPU Limusnunggal

Anggota DPRD dan SKPD Kab. Bogor beserta Muspika Kec. Cileungsi, Ketua Presidium Bogor Timur dan warga lakukan sidak ke PT. PPU
Kab. Bogor, Media Suara Nasional - Anggota DPRD Kab. Bogor Fraksi PKS, Eko Syaiful Rohman bersama H. Adi Suwardi Fraksi Partai Gerindra dan ditemani oleh Ketua Umum Presidium Bogor Timur, Alhafidz Rana melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke PT. PPU (Pratama Plastindo Utama) di Desa Limusnunggal Kec. Cileungsi - Kab. Bogor pada hari Selasa siang, (5/11/17).

Kegiatan sidak tersebut juga diikuti oleh Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Tata Ruang Kota dan Dinas PMPTSP Kab. Bogor, serta Camat Cileungsi, anggota Polsek Cileungsi, Sat Pol PP Kab. Bogor dan awak media.

Sidak dilakukan terkait adanya laporan warga yang mengeluhkan banjir yang terjadi di lingkungan mereka di setiap kali curah hujan deras. Belum lama ini terjadi jebolnya tanggul pembatas (arkon) yang mengakibatkan rumah warga kebanjiran hingga mengakibatkan kerugian materiil, karena kendaraan mereka terbawa arus air.

Diketahui tanggul tersebut berada di belakang PT. PPU yang berbatasan dengan pemukiman warga padat penduduk dan merupakan bagian dari kawasan milik PT. PPU.

Terkait hal itu, PT. PPU sudah pernah memberikan kompensasi kepada warga yang terkena dampak jebolnya tanggul. Namun warga merasa tidak puas karena harapan warga, pihak Pabrik dapat menyelesaikan permasalahan jebolnya tanggul yang selalu terjadi di setiap curah hujan tinggi.

Eko Syaiful Rahman meninjau drainase PT. PPU yang sering meluap
Setelah berkali-kali mediasi antara pihak Pabrik dengan warga tidak mencapai kesepakatan, hingga akhirnya sejumlah SKPD dan anggota DPRD Kab. Bogor melakukan sidak ke PT. PPU.

Dalam keterangannya, Eko Syaiful Rohman berharap agar tidak terjadi banjir lagi dan tidak menimbulkan korban jiwa.
"Saya minta warga, Ketua RT, Ketua RW, Kepala Desa dan Pemerintah Kecamatan mengawasi juga meninjau langkah apa yang dilakukan oleh Perusahaan," ucap anggota DPRD Komisi III Kab. Bogor.

Mediasi PT. PPU dengan rombomgan sidak
Di tempat yang sama, Ketua Umum Presidium Bogor Timur, Alhafidz Rana menyikapi permasalahan ini seolah tak kunjung tuntas bahkan semakin meluas. Ini karena kurangnya koordinasi dan keseriusan pihak Perusahaan dalam menyelesaikan masalah.

"Harapan saya agar pihak Perusahaan mengerti bahwa ini bukan soal pagar arkon saja, akan tetapi ini termasuk juga pengelolaan lingkungan secara jangka panjang yang mana bisa merugikan masyarakat secara langsung," harap Alhafidz.

Sampai dengan berita ini diturunkan, pihak Perusahaan enggan dimintai keterangannya. Diam dan pergi meninggalkan awak media.

Rep: Jef     |     Red: Ardiant
 

No comments:

Post a Comment