![]() |
Gajah mengalami luka ringan |
Kab. Tanggamus, Media Suara Nasional - Polsek Semaka Polres Tanggamus membantu
evakuasi truk pengangkut Dua ekor gajah latih Taman Nasional Way Kambas
Lampung Timur mereka mengalami kecelakaan tunggal di turunan Leter S
ruas Jalan Lintas Barat Pekon Sedayu, Kecamatan Semaka, Tanggamus Selasa
(5/12) pukul 19.37 WIB.
Truk pengangkut 2
gajah tersebut mengalami kecelakaan pada Selasa malam, dalam perjalanan
menuju Lampung Timur untuk mengantarkan dua gajah latih itu pulang ke
TNWK. Berry dan Indra sempat disiagakan di Lapangan Pekon Sedayu.
Beruntung kedua gajah hanya mengalami luka ringan.
Untuk
diketahui, Dua ekor gajah latih Taman Nasional Way Kambas Lampung Timur
bernama Berry dan Indra, didatangkan ke Semaka untuk menggiring kawanan
gajah liar Talangbamban kembali ke wilayah hutan Balai Besar Taman
Nasional Bukit Barisan Selatan beberapa waktu lalu.
Kasat
Lantas Polres Tanggamus AKP Sopyan, SH mengatakan, truk pengangkut dua
ekor gajah latih TNWK mengalami out control di Leter S Jalinbar Sedayu.
"Laporan
sementara yang kami terima, kedua gajah TNWK saat ini kembali ke
Lapangan Semaka. Tidak bisa melanjutkan perjalanan ke TNWK Lampung
Timur. Karena pihak terkait masih mencari truk pengganti. Hanya luka
ringan, dua gajah itu juga sudah ditangani dokter dari TNWK yang tiba di
Semaka Rabu dini hari tadi," kata AKP Sopyan.
AKP
Sopyan mengungkapkan, truk jenis Fuso itu mengalami out control, diduga
karena topografi Leter S Jalinbar yang miring dan menurun curam,
sementara beban angkutan truk yang sangat berat.
"Sehingga
mungkin truk oleng saat menurun. Lalu truk out control dan akhirnya
terguling. Untuk data dan identitas awak truk, masih belum saya terima
sampai siang ini," kata Sopyan lagi.
Kapolsek
Semaka AKP Muji Harjono mendampingi Kapolres Tanggamus AKBP Alfis
Suhaili, S.Ik. M.Si menjelaskan, truk pengangkut Berry dan Indra
bernomor polisi BE 9293 AC. Kronologinya, Selasa pukul 19.35 WIB, truk
Fuso melintasi Leter S Sedayu. Beruntung, meskipun terluka, Muji
menegaskan, kedua gajah latih TNWK dalam kondisi baik-baik saja.
"Rabu
dini hari tadi, sekitar pukul 04.00 WIB, dr. Dedi yang merupakan Dokter
Hewan dari TNWK, sudah tiba di Lapangan Pekon Sedayu untuk memberikan
perawatan medis pada Berry dan Indra. Setelah tadi malam truknya
terguling, Berry dan Indra sampai sore ini diistirahatkan di Lapangan
Pekon Sedayu pasca diobati. Sembari menunggu kendaraan pengganti," beber
AKP Muji Harjono.
Kepala Taman Nasional Way
Kambas Subakir menegaskan, kondisi dua ekor gajah latih bernama Berry
dan Indra baik-baik saja. Namun Subakir mengakui dua hewan dilindungi
itu sempat terluka setelah truk yang mengangkut terguling.
Saat
dihubungi melalui ponselnya Rabu (6/12) siang, Subakir menjelaskan,
bahwa pemulangan Berry dan Indra ke TNWK terpaksa ditunda.
"Setelah
berhasil dievakuasi Selasa malam, Berry dan Indra diistirahatkan di
Lapangan Pekon Sedayu Mas. Sampai sore ini masih di sana bersama dua
gajah latih lainnya. Totalnya gajah latih TNWK yang didatangkan ke
Semaka itu sebenarnya empat ekor. Berry, Indra, dan dua gajah lainnya
didatangkan ke Sedayu untuk mengatasi konflik gajah liar yang turun ke
pemukiman warga wilayah Kecamatan Semaka beberapa waktu lalu," beber
Subakir.
Selasa malam, lanjutnya, adalah
giliran Berry dan Indra yang dipulangkan ke TNWK. Tetapi saat melintasi
Jalinbar Pekon Sedayu, dirinya menerima laporan bahwa truk pengangkut
Berry dan Indra terguling.
"Kami langsung
bergerak secepat mungkin untuk mengevakuasi Berry dan Indra. Mereka luka
ringan di bagian kulit. Pukul 03.00 WIB dini hari tadi, Dokter Hewan
TNWK, dr. Dedi sudah tiba di Pekon Sedayu untuk mengobati Berry dan
Indra. Sekarang mereka sedang diistirahatkan di Lapangan Sedayu sembari
menunggu truk pengganti," tandasnya. (Azhimi/Nico)
No comments:
Post a Comment