MUI Tubaba Menggelar Acara Muhasabah dan Refleksi Akhir Tahun

Muhasabah dan Refleksi Akhir Tahun MUI Tubaba

Kab. Tulang Bawang Barat, Media Suara Nasional - Majelis Ulama Indonesia Tulang Bawang Barat menggelar acara muhasabah dan refleksi akhir tahun, sinergitas ulama dan umaro untuk terwujudnya pembangunan Kabupaten Tulang Bawang Barat yang berkesinambungan, yang dilaksanakan di ruang Aula Pemkab Tubaba, Rabu (20/12/2017).

 

Acara tersebut dipimpin langsung Ketua MUI Tubaba, Muhidin Pardi, dan turut hadir Bupati Kab. Tulang Bawang Barat, Umar Ahmad, Ketua MUI Provinsi Lampung, KH. Khairuddin Tahmid, Asisten I, Agus Subagiyo, Forkompinda, SKPD Tubaba, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. 

Ketua MUI Tubaba, Muhidin, menyampaikan, "di akhir ujung tahun saat orang mempersiapkan diri akhir tahun, dalam kesempatan ini kami mencoba mencari formula bentuk apa yang baik dalam menyonsong hari yang baik untuk Kabupaten Tubaba."

"Pada kesempatan singkat ini nanti hendaklah dari kalangan umaro dan ulama jangan sampai ada perbedaan pandang di lapangan, dan ideologi pancasila, dan jngan sampai ada pandangan beda terkait penarikan zakat.

Dan kami ucapkan terimakasih kepada Pemkab Tubaba, karena telah mengizinkan kami untuk dapat menggelar acara tersebut," ucapnya.

"Maka sama-sama kita bangun Tubaba bersama jiwa kita, naik dari rohani dan sihingga menjadi Kabupaten Top, bukan sekedar Nenemo, dan bukan sekadar Ragem Sai Mangi Wawai," tambahnya.

Dalam sambutan Bupati Tubaba, Umar Ahmad, "ketika bicara refleksi, Tubaba baru lahir 2009 lalu yang di resmikan Menteri Dalam Negeri, jadi usia Tubaba baru 8 tahun, jadi kalau ibarat lagu ini nada ukurnya, dan letak jantung kita dalam proses lari kita."

 

"Selama ini kenapa saya menyambut baik gagasan MUI, agar kita semua tahu perjalanan Tubaba ini masih butuh  proses perjalanan, dan apa yang penting dan tidak penting yang perlu kita buang. Agar kedepan Tubaba ini bisa maju, karena faktor Tubaba ini sendiri maju karena narolah Allah SWT, jadi bukan hanya karena program ataupun pemimpinya," harapnya.

"Kunci pembangunan sinergifitas, ruangnya, aparaturnya, dan orang-orangnya, inilah gambaran yang harus di tata," pungkas Bupati Tubaba. (DEDI)