MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Sunday, November 26, 2017

Saepuloh: Pemotongan Hewan dan Distribusi Daging di Kota Tasik Relatif Stabil

Saepuloh S.Pt, Kepala UPTD RPH Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya, Media Suara Nasional - Kepala UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Tasikmalaya, Saepuloh S.Pt, ditemui diruang kerjanya, Jumat (24/11/17), mengungkapkan, bahwa pemotongan hewan dan distribusi daging di Kota Tasikmalaya untuk memenuhi kebutuhan pangsa pasar dan konsumsi warga dinilai relatif stabil.
 
Dikatakan Saepuloh, relatif stabil karena aktifitas pemotongan hewan di RPH Kota Tasik perharinya dirata-ratakan bisa mencapai 10 ekor Sapi BM impor dari Australia.

"Sapi yang dipotong merupakan sapi impor dari Australia dan perharinya RPH memotong sampai sepuluh ekor, itu juga kalau keadaannya lagi sepi, kalau lagi ramai bisa mencapai lima belas ekor, " ujarnya.

Lanjut Saepuloh, untuk pemotongan hewan lainya seperti domba atau kambing sangat kurang, karena pasar lebih banyak menyukai daging sapi. para pemotong juga datang dari berbagai daerah seperti dari Kabupaten Garut, Ciamis dan Kota Banjar.

"Untuk daging sapi kita distribusikan ke pasar-pasar yang ada di Kota Tasikmalaya seperti Pasar Cikurubuk, Pasar Pancasia dan Indihiang," imbuhnya.

Semenatara itu untuk harga daging sapi segar yang dijual RPH Kota Tasik, dijual dikisaran Rp 110 rb perkilonya, tetapi kalau dagin tersebut muai mengering atau sepi dijual dengan harga Rp 90 rb perkilonya.

Saepuloh yang lulusan Sarjana Perternakan Universitas Gajah Mada ini, menyampaikan juga harapanya bahwa kedepanya RPH Kota Tasik bisa lebih baik lagi dengan banyak memotong hewan, lebih banyak permintaan dari pasar, harga stabil dan pendistribusian yang cepat dan tepat.

"Kita harapkan kedepanya RPH Kota Tasik lebih baik lagi, dari mulai memberikan pelayanan pemotongan hewan, pendistribusian daging sampai kepada harga yang stabil dipasaran," tandasnya. (Deniz Asdhans)***

No comments:

Post a Comment