Kota
Tasikmalaya, SNP Jabar - Adanya rumor rencana istri Walikota
Tasikmalaya, Dra Hj. Eti Atiah Budiman yang juga sebagai Ketua penggerak PKK Kota
Tasikmalaya akan mengajak sekitar 700 kader PKK piknik ke Kubah Emas Depok, bisa
menuai polemik di tengah masyarakat. Pasalnya ajakan secara masiv itu sarat akan
kepentingan politis.Apalagi ini menjelang perhelatan Pilkada Kota Tasikmalaya
2017.
Bahkan, kabar yang beredar
disebut-sebut Hj. Eti akan mengikutsertakan suaminya (Walikota Tasikmalaya, Drs H Budi Budiman) beserta sejumlah 69 Lurah
dan 10 Camat ke Depok tersebut. Menurut informasi yang diterima Swara Nasional Pos, para Lurah dan para Camat wajib untuk
hadir, tidak bisa diwakilkan, sehingga bisa menimbulkan kegaduhan. Apalagi
kegiatan piknik itu diduga akan mengunakan alokasi dana APBD.
“Sangat
riskan kalau dipaksakan untuk berangkat. Karena bisa berpotensi menjadi polemik
di tengah masyarakat. Apalagi Budi Budiman itu seorang petahana yang ikutan
kembali dalam Pilkada kali ini. Sehingga bisa diserang oleh rival
politiknya, karena bisa dituduh memanfaatkan sisa jabatan untuk mengerahkan
masa dengan mengunakan dana APBD serta membungkus acara itu kegiatan
PKK,” terang salah satu narasumber yang merahasiakan identitasnya, Jumat (30/9).
Menurut
sumber, meski kegiatan itu jambore PKK digelar pada setiap tahunnya, serta juga
ada alokasi dananya, tapi momentumnya kali ini tidak tepat karena berkaitan
menjelang perhelatan Pilkada Kota Tasikmalaya 2017.
"Nuansanya sangat sensitif
pada kali ini. Apalagi dengan mengerahkan masa dan mengunakan dana APBD. Padahal seharusnya
dana tersebut lebih baik di gunakan untuk yang lebih urgen dan bermanfaat saja," katanya.
Di
tempat terpisah Sekretaris PKK Kota Tasikmalaya, Hj. Noneng mengakui adanya
rencana Ketua PKK Kota Tasikmalaya akan mengajak sekitar 700 kader PKK piknik
ke Kubah Emas Depok tersebut. Sedangkan keberangkatannya itu dilaksanakan pada
Oktober ini. Rencanya akan menggunakan 10 armada
bis.
Menurutnya, para peserta yang ikut itu merupakan
perwakilan sebanyak 10 orang masing-masing dari setiap Kelurahan dan ditambah lagi
5 orang perwakilan dari masing-masing Kecamatan. Rencana ini sudah hampir
fix .Tinggal menunggu rapat dengan ibu Walikota Tasikmalaya (Hj Eti Atiah)
saja.Kapan tanggal pastinya berangkat.Kebetulan sekarang Ibu Walikota sedang ke
luar kota.Tapi sudah 60 persen siap berangkat.Terkait dana acara itu akan
mengunakan alokasi dana dari APBD.
“Kegiatan
ini tidak ada relevansinya dengan politik atau menjelang Pilkada. Karena setiap
tahunnya juga sering digelar. Terus terang ini murni jambore PKK. Nanti mereka
di Depok pun akan mengelar kegiatan yang ada hubungannya dengan PKK sekalian
untuk refresing saja. Wajar donk para kader juga ingin hiburan, apalagi ini
acarnya hanya pulang pergi alias tidak menginap.Sebab alokasi dana tidak
memadai.Jadi tolong jangan selalu dikaitan dengan segala yang berbau
politik,” kesalnya.(Ariska/D.Saefudin)
#Terbukti dan #Teruji, daripada untuk kepentingan masyarakat, apalagi pekerja, lebih baik dialokasikan untuk refreshing....
ReplyDelete