Rian Hamzah "GOWES LITERASI KELILING JAWA BARAT, INDONESIA MEMBACA"

Rian Hamzah, berbaju putih lengan merah

Bekasi, Media Suara Nasional - Setiap tanggal 8 September, Indonesia selalu mengadakan Hari Aksara Internasional dan sejumlah para pegiat literasi di Indonesia akan merayakan dengan berbagai macam keunikan. (27/9)

Para pegiat literasi selalu memainkan peranannya, ada yang membuat Lapak Baca Perpustakaan Jalanan dan lain-lain dan ada yang terasa cukup mengagumkan para pegiat literasi ini bersama para Komunitas Sepeda Baca Keliling Jawa Barat Menebar Virus baca.

Festival Literasi Indonesia 2017

Sebut saja dia adalah Rian Hamzah, ia adalah seorang pengelola taman bacaan masyarakat Sanggar Alam Kita yang ada di daerah Kab Bekasi. Bersama ke tiga temannya dengan tekad dan niat yang tulus menyusuri jalanan dengan sepeda dan mereka menyebut perjanan ini adalah GOWES LITERASI, di mulai dari tanggal 3 September dari Jakarta - Bekasi - Karwang - Indramayu - Cirebon - Kuningan - Majalengka - Ciamis - Tasikmalaya - Garut - Kab. Bandung - Kota Bandung - Cianjur - Puncak Bogor.

Tingkat literasi di Indonesia belum mencapai yang terbaik, catatan UNESCO, Organisasi Pendidikan Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa, tingkat membaca bangsa Indonesia tahun 2012 hanya 0,001. Artinya, di antara 1000 orang hanya satu orang yang membaca secara serius.

Ada juga yang membuat survei, sebut saja Survei Most Littered Nation in the World tahun 2015 menempatkan Indonesia pada peringkat ke 60 dari 61 negara. Nah untuk itu para pegiat literasi bergerilya untuk menebar virus baca di Indonesia seperti apa yang dilakukan oleh Rian dan teman-temannya dalam Gowes Literasi yang ia lakukan keliling Jawa Barat.

Pencapaian keberhasilan itupun di torehkan dalam Tinta Emas oleh Original Rekor Indonesia Award sebagai Anugrah penggagas apresiasi Original Rekor Indonesia kepada pelaku kegiatan Gowes Literasi keliling Jawa Barat untuk mengedukasi setiap anak-anak lewat dongeng, sulap, menggambar dan permainan agar gemar membaca dan menulis dari mulai usia dini. (Jef/Marzuki)

Sumber : Rian Hamzah