MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Tuesday, September 12, 2017

Syahrudin Putera Sambut Kedatangan Para Calon Petinggi Kepolisian Republik Indonesia


Sekda Lampung sambut kedatangan para calon petinggi Polri

Lampung, Media Suara Nasional - Peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg Ke 57 Tahun Anggaran 2017 yang di pimpin oleh James Parlindungan Hutagaol, S.IK, menyambangi Kabupaten Lampung Timur, Senin (11/09/2017).

Kedatangan para calon petinggi Kepolisian Republik Indonesia tersebut di sambut langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera di Guest House Lampung Timur dengan di dampingi Asisten Kepala Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Junaidi, S.E., M.M., Kepala Bappeda Kabupaten Lampung Timur, Ir. Puji Riyanto, M.M., dan Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Timur, Mujianto, S.IP.

Tujuan para Peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg Ke 57 di Bumei Tuwah Beppadan adalah untuk melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang merupakan bagian dari proses pembelajaran dan kurikulum yang sedang di tempuh di Mabes Polri.

Di ungkapkan oleh Syahrudin bahwa, “kita bersyukur karena tidak semua Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung ini di kunjungi.”

“Kehadiran mereka di samping KKL adalah untuk mendalami sejauh mana sinergisitas antara Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dengan Polres Lampung Timur, utamanya dalam hal pencegahan dan penindakan Curas (pencurian dengan kekerasan), Curat (pencurian dengan pemberatan) dan Curanmor (pencurian kendaraan bermotor) atau C3,” jelas Sekda Lampung Timur itu.

Terkait dukungan nyata Pemerintah Kabupaten Lampung Timur terhadap kinerja Kepolisian, Syahrudin menjelaskan, “kita sangat mendukung kinerja Kepolisian di Kabupaten Lampung Timur dalam rangka menciptakan rasa aman. Karena tugas utama Kepolisian salah satunya adalah menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat (kamtibmas).”

“Dukungan Pemda, di samping kita memfasilitasi kegiatan kegiatan yang di perkenankan oleh aturan, ya juga kita mendukung dari segi anggaran yang di sediakan didalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) setelah dilakukan pembahasan bersama dengan DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah),” tuurnya.

“Karena kita juga menyadari betul bahwa rasio (perbandingan) antara polisi dan masyarakat itu jauh di bawah standar. Jadi mengharuskan kita sebagai masyarakat memiliki kesadaran agar kita menjadi polisi untuk diri sendiri,” pungkas Syahrudin. (JEF/FZI)

No comments:

Post a Comment