MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Saturday, October 7, 2017

Polres Lamtim Bekuk Dua Mafia Pertanian, Berikut 80 Dus Bibit Subsidi

Barang Bukti 80 Dus Bibit Jagung
Kab. Lampung Timur, Media Suara Nasional - Di tengah kesulitannya para petani mendapatkan bibit jagung, ternyata ada mafia pada kelompok petani itu sendriri. Para petani Lampung Timur kesulitan mendapat benih pada musim tanam akhir tahun ini.

Menurut petani yang enggan di sebutkan namanya, bahwa benih jagung sulit diperoleh dan harganya melambung tinggi. Biasanya, kami petani membeli benih bergambar gajah dan sumo, tetapi belakangan ini benih tersebut sulit didapat oleh petani.

"Harganya naik sampai 50 ribu kalau benih sumo, kalau benih gajah tidak ada karena kata penjualnya belum produksi. Namun anehnya, benih jagung subsidi yang tidak boleh diperjualbelikan malah dijual oleh kios-kios di wilayah sekitar," ucapnya.
 
Dia mengaku heran bila benih subsidi dijual. Benih subsidi itu untuk kelompok tani dengan biaya tebusan sekitar Rp60 ribu per 5 kg.

"Tetapi benih subsidi yang jual sampai Rp360 ribu oleh kios-kios. Tolong pak polisi lakukan operasi pasar. Kami sebagai petani merasa berat untuk membelinya," ungkapnya.

Rupanya, persoalan ini sudah terendus oleh kepolisian setempat. Polres Lamtim telah menangkap dua tersangka berinisial A dan H, warga Lampung Selatan berikut 80 dus berisi 1.600 kg benuh jagung hibrida bermerek NK212 dan Bisi 18.

Awalnya anggota Polsek Way Jepara melakukan razia rutin dan menangkap A dan H saat berada di mobil BE 2045 GN pada tanggal 30 September 2017 malam. Setelah digeledah ditemukan 30 dus benih jagung. Hasil pengembangan tersangka, anggota mendapat lagi 50 dus lagi.

"Jadi cara dua tersangka ini mendapat benih dengan rekomendasi dari kelompok tani," ujarnya.

"Tentu ini menyusahkan petani. Makanya kami perintahkan anggota kepolisian untuk kroscek setiap kelompok tani," perintahnya.
(Fauzi)

No comments:

Post a Comment