BEKASI, MEDIA SUARA NASIONAL -Tradisi masyarakat pesisir pantai utara di Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang, tepat nya di Desa Tanjungpakis di gelar hari ini (23/09). Seperti tahun - tahun sebelumnya pelaksanaan pesta rakyat pesisir pantai yaitu biasa di sebut Nadran berlangsung meriah. Pengunjung kisaran Bekasi Kota dan Kabupaten serta dari Purwakarta, Subang dan Jakarta memadati berdatangan ikut menyaksikan meriahnya pesta laut yang di langsungkan di Muara Pantai Tanjungpakis, sambil memanfaatkan waktu akhir pekan keluarga berwisata murah meriah dengan kepuasan yang khas berkesannya panorama pantai Tanjungpakis.
Kepala Desa Tanjungpakis Karyo saat berbincang dengan wartawan MSN mengatakan " Alhamdulillah kegiatan Nadran terus di laksanakan dengan agenda tahunan perawal tahun baru di bulan Muharam, masyarakat melaksanakan ini sebagai ucap syukur kepada Allah SWT atas segala Nikmat dan Berkah nya untuk masyarakat Tanjungpakis yang mayoritas 70% adalah nelayan. " Ucapnya
Selebihnya di tambahkan Karyo" pelaksanaan pesta laut ini dilaksanakan dengan dana gotong royong masyarakat di bantu dengan di sediakan pasilitas nya yaitu dari PT. JHI selaku pengelola dan pengembangan wisata. 1 ekor kerbau sebagai persembahan untuk syukuran dan pasilitas hiburan rakyat seperti adanya panggung musik yang sekarang ini di gelar. " pungkasnya
Kecamatan Pakisjaya yang merupakan bagian sebelah utara daerah Kabupaten Karawang ini mempunyai dua unggul produk yang harus sudah di cermati oleh pemda Karawang sebagai aset daerah dan pendapatan daerah Karawang dari sektor pariwisata Pantai Tanjungpakis dan Situs Candi Jiwa (pakisjaya - batujaya) merupakan kebanggaan masyarakat Karawang. Tokoh pemuda Kecamatan Pakisjaya, Bang Ian saat di konfirmasi wartawan MSN mengatakan " Sudah waktunya Pemerintah Kabupaten Karawang mau bergerak mendobrak wisata yang ada di bumi Karawang sebagai khas pekestarian wisata dan budaya Kabupaten Karawang, dan saya berharap pemerintah Kabupaten Karawang dalam Hall ini Dinas budaya dan Pariwisata Karawang atau Disbudpar Karawang berani mengambil sikap mengedepankan pariwisata dan budaya Karawang yang sempat tenggelam karena pola industrialisasi yang beberapa tahun dekade kepemimpinan bupati bupati terpilih di kedepankan lebih pembangunan industri yang menciptakan Kabupaten Karawang sebagai kota industri terserah,.
Saya berharap saat ini wisata harus di kedepankan sebagai bentuk pekestarian dan pengenalan kembali kejayaan karyawan yang kaya akan tempat alam wisata dan khas kuliner serta budaya seni tari nya, seperti Seni Budaya Jaipongan dan Seni Budaya Wayang Golek nya." jelasnya
Lebih lanjut di katakan " Pemerintah Kabupaten Karawang jangan takut rugi dengan melestarikan pariwisata di Karawang karena secara hitungan matematik nya akan banyak menghasilkan Take and Give antara masyarakat dan pemerintah.
Diantaranya akan menyerap daya dari sumber daya manusia dan alam yang pastinya akan memperbaiki kemajuan tatanan ekonomi kemasyarakatan secara luas di Karawang ini, saya dan rekan rekan pemuda /i kecamatan pakisjaya yang cinta Karawang sebagai putera daerah yang lahir dan besar dikarawang berharap kedepannya bupati Karawang dan wakil bupati Karawang fokus untuk kecamatan hilir seperti daerah kami kecamatan pakisjaya - batujaya ini sebagai daerah yang potensi daerah nya akan mampu menghasilkan kontribusi untuk PAD kab Karawang asal dengan ketentuannya di kelola secara baik dan benar dengan melibatkan masyarakat dan pemerintah wilayah bukan hanya keinginan investor, " pungkasnya (Ytm)
No comments:
Post a Comment