MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Wednesday, May 16, 2018

BURUKNYA PELAYANAN RSUD M.A SENTOT PATROL

Indramayu Media Suara Nasional- Sistem antrian RSUD M.A Sentot Patrol Indramayu Jawa Barat sangat buruk dan tidak sesuai SOP. Hal ini dikeluhkan pasien. Antrian yang mengular terjadi tiap hari, hampir beberapa bulan terakhir pasien yang mau berobat di RSUD M.A Sentot harus mengantri begitu panjang.Penumpukan antrian sudah terjadi dari jam 2 dini hari padahal pintu rumah sakit dan mesin antri baru dibuka pukul 07:30 pagi.

Hal ini dikeluhkan pasien asal Sukaslamet Selasa 15/05/2018 yang tidak mau disebutkan namanya, "Saya sudah mengantri dan sampai disini  (RSUD Sentot Red) dari jam 2 pagi mas, siang ini baru selesai, saya sengaja datang lebih awal karena takut dapat nomor antri yang besar lagian mesin antri ditutup jam 10 pagi, belum nanti ngantri di poli terus ngantri lagi di bagian pengambilan obat. Bisa seharian dirumah sakit mas." keluhnya.

Direktur RSUD M.A Sentot dr.Kurniawan melalui Bagian Humas Durmin L Hakim menjelaskan,"Antrian dibuka jam 06.30 pagi mas,tidak ada antrian yang dibuka jam 03:00 pagi hari, hal ini supaya pasien datang dari rumah setelah subuh atau dari rumah jam 06:00 pagi, sebelum ada sistem ini memang pasien sudah datang jam 04:00 pagi di rumah sakit. Dan memang mesin antri hanya ada satu itupun untuk melayani 9 poli, kita juga tadi malam sudah evaluasi akan ada persiapan ke arah pelayanan online untuk antisipasi menumpuknya antrian, ya masih dalam taraf evaluasi nanti kendalanya apadan penerapannya bagaimana tentunya ada kendala atau tidak anti kita evaluasi lagi." terangnya

Atas kejadian ini anggota DPRD Kabupaten Indramayu dari fraksi Partai Golkar Alam Sukma Jaya melalui pesan WhatsApp mengkritik pedas pelayanan antrian di  RSUD M.A SENTOT , "Kejadian ini sudah berulang-ulang, itu yang sering saya katakan gedung bagus tidak akan berbanding lurus kalau mentalitas pegawainya masih seperti itu, jaman canggih, rumah sakit yang bangunannya bagus tapi sayang tidak memanfaatkan teknologi, saat daftar tidak perlu datang langsung cukup dengan Android atau alat seperti ATM yang ada di kantor kelurahan dan kecamatan fungsinya untuk melakukan pendaftaran Poli masing-masing dan PKM masing- masing. Alat yang ada di RSUD M A Sentot hanya buat pajangan aja dan pemakaiannya tidak sesuai SOP." ujarnya berapi-api (MT jahol)