MEDIA SUARA NASIONAL

RELEVAN - OBJEKTIF - LUGAS

lightblog

Thursday, May 3, 2018

TIGA MOMENTUM DALAM SATU UPACARA BENDERA DI TOLITOLI

Tolitoli,Media Suara Nasional-Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di Kabupaten Tolitoli dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun Otonomi Daerah ke XXII dan Hari Buruh Internasional yang dipusatkan di Taman Kota Gaukan Muhammad Bantilan, (Rabu, 2/5).

Upacara yang diiringi pengibaran Bendera Kebangsaan itu dipimpin oleh Wakil Bupati Tolitoli Hi. Abdul Rahman Hi. Budding selaku Inspektur Upacara dan dihadiri oleh Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah,  Sekertaris Daerah, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan Unit Kerja Lingkup Pemerintah Daerah, Pimpinan Instansi Vertikal,  BUMN, BUMD Kabupaten Tolitoli, Pimpinan Perguruan Tinggi Se-Kota Tolitoli, Kepala Sekolah dalam Kota Tolitoli, Persatuan Guru Republik Indonesia, Pengurus SPSI kabupaten Tolitoli, Pengurus APINDO Kabupaten Tolitoli serta sejumlah Pimpinan Perusahaan se-Kabupaten Tolitoli. 

Wakil Bupati Tolitoli Hi Abdul Rahman Hi Budding dalam sambutanya mengatakan peringatan hari pendidikan Nasional yang dirangkaikan dengan hari ulang tahun Otonomi Daerah ke-22 dan Hari Buruh Internasional merupakan suatu peringatan yang diharapkan dapat menggugah hati dan pikiran kita bahwasanya momen ini memiliki arti penting dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. 

Wakil Bupati mengingatkan bahwa semua pihak perlu menyadari hadirnya era globalisasi saat ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi masyarakat Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan sehingga hal ini mengisyaratkan kita untuk berbenah diri dari segi pendidikan ditunjang dengan kesehatan yang berkualitas demi tercapainya kesejahteraan hidup yang lebih baik. 

Dunia kerja saat ini membutuhkan tenaga kerja berpendidikan. Ini hanya akan terwukud kata Wakil Bupatk apabila kita semua terus bekerja keras dan kerja cerdas mulai dari hari ini. Kita harus merubah sudut pandang tentang pendidikan, di mana pendidikan bukan hanya urusan kedinasan di pemerintahan saja, melainkan juga merupakan bagian dari pada urusan kita semua selaku warga masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Kabupaten Tolitoli pada khususnya. 

Wakil Bupati berharap melalui momentum ini kita satukan langkah dan tekat untuk meningkatkan kualitas pembangunan khususnya di bidang sumber daya manusia sehingga memberikan dampak positif terhadap indeks pembangunan manusia dan indeks daya saing daerah.

Selanjutnya Wakil Bupati berpesan  dengan peringatan hari Otonomi Daerah ke-22 tahun ini, kita semua sebagai pelaku pembangunan di daerah tercinta ini khususnya seluruh aparatur sipil negara Kabupaten Tolitoli jangan pernah berputus asa dalam menghadapi suatu masalah besar yang menghadang. Jadikan masalah sebagai kekuatan untuk lebih bergerak cepat dalam kebersamaan,jadilah pribadi-pribadi yang berbudi luhur, dan selalu mengajak nurani berdialog dengan rasionalitas, di saat melangkah dan bertindak, kita harus percaya, bahwa sesuatu yang didapatkan tanpa kerja keras pasti tidak bertahan lama, kita tidak perlu takut dalam menghadapi rintangan yang ada, saya percaya saudara-saudara mampu menembusnya, karena dalam berlayar kita tidak mungkin bisa mengubah arah mata angin, tapi kita mampu merubah perahu layar yang kita tumpangi, begitu pula dalam menghadapi kegagalan, kita hanya butuh yakin bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda, jangan pernah mundur disaat tekad kita telah menyatu dengan harapan, sebab perpaduan keduanya menjadi energi pembakar semangat, kesuksesan pembangunan Tolitoli yang lebih baik. 

Kita tidak boleh lambat melangkah karena berpuas diri, justru keberhasilan menjadi pendorong semangat kita di masa kini dan di masa-masa akan datang, kerja keras adalah simbol dari keberhasilan, dan keberhasilan tercipta pasti melalui proses, karena dalam proses terdapat pengalaman yang dibalut dengan kesetiaan, diiringi dengan perjuangan, dijalani dengan penuh kesabaran. Teruslah berusaha dan berdo’a karena Tuhan Yang Maha Esa akan memberikan yang terbaik dan kini saatnya untuk bergerak ke depan, kita petakan jalan dan pilihan kebijakan memasuki berbagai perubahan yang bersumber dan terinspirasi dari pengalaman kita di masa silam. ( amalia/mery )


No comments:

Post a Comment