Pabrik BCP Majalaya Siap Dukung Program Citarum Harum Percepatan Pengendalian Normalisasi Sungai Citarum

Kab Bandung,Media Suara Nasional-Usaha keras yang di lakukan pabrik BCP di jalan Leuwidulang desa Sukamaju kecamatan Majalaya kabupaten Bandung, terkait perbaikan dan pembangunan IPAL,yang menghabiskan biaya 20 Milliar, terjawab sudah dan membuahkan hasil yang cukup memuaskan

Setelah 3 bulan,saluran limbah cairnya di cor oleh satgas Citarum Harum sektor IV karena membuang limbah pabrik tanpa melalui proses yang benar,berdampak daerah aliran sungai Citarum terkontaminasi racun limbah cair.

Selama di tutup saluran limbah cairnya,  Pabrik BCP terus berupaya keras melakukan perbaikan dan pembangunan IPAL baru yang sekarang hasilnya terdeteksi baik, Reng PH-nya menunjukan 7,3 Gram/ liter, dan TSS 27 Mg/liter dan layak serta tidak membahayakan ekosistem air sungai Citarum, tentunya ini berdasarkan uji lab tes kelayakan yang di lakukan tim lab satgas Citarum Harum  sektor IV di Pabrik BCP, Senin ( 20/8).di bawah komando dan pengawasan langsung Kolonel Inf Kustomo beserta anggota Satgasnya, yang di dampingi  serta disaksikan langsung dari pihak Kepolisian Polsek Majalaya dan Koramil setempat berikut warga dan pihak pabrik BCP.

Menurut Kolonel Inf Kustomo selaku Dansektor IV Satgas Citarum Harum," Setelah saya melakukan tindakan tegas dengan menutup lubang saluran limbah cairnya, karena pabrik BCP saat itu telah membuang limbah cair tidak sesuai dengan baku mutu dan membahayakan ekosistem air sungai Citarum sehingga mengundang kedatangan Pangdam III Siliwangi dan Pjs Gubernur Jawa Barat untuk melihat langsung IPAL pabriknya ,rupanya pihak BCP telah berupaya melakukan perbaikan dan pembangunan IPAL baru," ungkapnya.

Tindakan yang saya lakukan terus mengawasi dan mengawal pabrik ini,sampai di mana keseriusannya untuk memperbaiki IPAL-nya dengan mengambil sample PH dan TSS secara berulang-ulang, dan sekarang PH dan TSS nya setelah saya uji tes lab-nya ternyata menunjukan kadar PH dan TSS nya dinyatakan aman dan layak untuk di buang ke DAS Citarum, dan di  persilahkan untuk membuka coran yang saya tutup,"ucapnya.

Lalu saya perintahkan pihak BCP membuat surat pernyataan untuk tidak mengulang lagi kesalahan dan bilamana melakukan kesalahan lagi, kedepannya akan di beri sangsi yang lebih tegas lagi dan akan di proses Hukum atau di pidanakan," tegasnya.

Sementara Mr Shen Lian Huan,Owner Pabrik BCP melalui Juru bicara Ny Dewi selaku Manager Marketing mengatakan,"Nanti setelah normal kapasitas air limbah cair  yang akan kami gunakan 3000 ltr  sampai 4000 ltr dari kapasitas 5000 ltr, tentunya hal ini untuk menjaga stabilitas kadar air yang kami gunakan." Jelas Ny Dewi.

Kami atas nama pihak pabrik BCP mengucapkan terimakasih kepada pak Kustomo yang telah membuka lagi lubang saluran limbah cair yang di Cor.Tentunya juga apa yang telah pihak BCP lakukan kesalaha n terkait limbah cair,kami memohon maap dan tidak akan mengulangi kesalahan serupa lagi.

Hal ini kami buktikan dengan membangun serta memperbaiki IPAL dengan biaya yang cukup lumayan besar,akan tetapi itu tidak seberapa bila di bandingkan dengan keteledoran pihak kami," ungkap Ny Dewi.

Namun demikian kami sekarang sudah mendapat pelajaran yang berharga, dan kami atas nama perusahaan BCP siap dan mendukung program Citarum Harum,guna percepatan pengendalian normalisasi sungai Citarum bebas Limbah pabrik," tambahnya.( Bang Arbim)