Perjuangan Hidup Ny Erisca ,"Ku Ambil Hikmah Perjuangan R.A Kartini Habis Gelap Terbitlah Terang

Bandung,Media Suara Nasional-Entahku harus bagaimana menjalani hidupku sedangkan jantungku berdebar diketerbatasan sikap dan gerakku,seakan menekan rasa rinduku pada sosok Raden Ajeng Kartini  wanita cantik, Kharismatik,tangguh bersahaja, berjuang demi emansipasi wanita dari belenggu kebodohan dan kemiskinan ilmu, saat penjajahan Belanda jaman dahulu,dimana wanita belum bisa sejajar dengan kaum pria.

Lewat perjuangan  yang tidak mengenal lelah R.A Kartini memproklamirkan diri bahwa kaum hawa bisa sejajar dengan laki-laki dalam berkarya emansipasi wanita," itulah ungkapan hati kecil Ny Eriska wanita cantik dan bersahaja,dimana beliau punya pengalaman tersendiri tentang liku-liku kehidupannya dalam  hikayat yang penuh dengan suka,duka maupun cita.

Figur wanita cantik ini belajar dan mengambil hikmah dan sauri tauladan RA Kartini,sehingga sekarang hidupnya merasa bahagia bersama keluarga kecilnya.

Menurut Ny Eriska saat berbincang-bincang santai dengan media menuturkan kisah hidupnya yang penuh dengan pahit getirnya perjuangan demi menghidupi keluargannya.

Berawal dari Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April dimana hari tersebut mengenang seorang wanita agung bernama RA Kartini wanita asal Jepara turunan dari seorang ningrat/Bupati pada jaman itu.

Melalui perjuangan RA Kartini yang ingin merubah nasib seorang wanita,Habis Gelap terbitlah Terang, menjadikan insfirasi bagi  seluruh wanita Indonesia untuk bersinar dan berjuang agar wanita bisa eksis di dunia dalam karya nyata yang penuh dengan suksesi bisa sejajar dengan kaum laki-laki dalam ilmu teknologi maupun peningkatan ilmu ekonomi tanpa mengurangi kodrat seorang wanita.

Artinya makna peringatan Hari Kartini yaitu mengenang dan meneruskan perjuangan RA Kartini dalam memajukan kaum wanita di dunia khususnya di Indonesia agar perjuangan yang dilakukan beliau tidak menjadi sia-sia,"Ucap Ny. Eriska wanita kelahiran Tasikmalaya yang cantik ini.

Lanjut Ny Eriska, Hari Kartini dimaknai sebagai Full Mom  dan Working Mom,semua bisa dijalanin dengan baik kalau bisa mensiasatinya,Kartini di Zaman Now adalah wanita yang bisa melukis kekuatan dari sebuah proses kehidupan ,dimana bila kalau semua bisa dijalankan dengan ketekunan,keuletan dengan penuh rasa ikhlas niscaya akan sukses dan berhasil," ungkap Ny Erisca.

Seperti pengalaman aku ,ujar Ny Eriska.Dulu hidup aku,gaul banget sibuk arisan ke sana kemari yang penting Happy tanpa mengingat kepentingan anak dan keluarga,berlibur dengan teman-temanku tanpa mengenal waktu asalkan diriku bahagia,"ujarnya.

Namun seiring dengan waktu yang berjalan,tumbuh kesadaran bahwa perbuatan yang aku lakukan tidak baik untuk keluarga terutama untuk anak yang butuh perhatian dan kasih sayang,dimana selama ini banyak kutinggalkan.

Kini aku menyadari bahwa apa yang dilakukan diriku itu salah,dan harus di rubah,akhirnya aku putuskan segalanya untuk merubah medset(perilaku tidak baik) walau awalnya merasa berat,namun dengan jiwa ke ibuan ku seakan aku kembali dalam hidup yang penuh dengan ketenangan,kesejukan dalam jiwa mengurus anak dengan penuh kelembutan dan kasih sayang,kutinggalkam dunia gemerlap yang tiada arti,waktu ku sekarang kuhabiskan berbakti pada diri,anak dan keluarga tanpa meninggalkan kewajiban bekerja dan bekerja, sesuai dengan emansipasi wanita.

Kuantar jemput anak ke sekolah,les belajar dan pulang sama-sama sehingga anak merasa tidak kehilangan,walau aku sibuk tetap aku perhatikan keluarga agar Indah pada waktunya,anak bisa berhasil ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan bisa berguna bagi nusa dan bangsa.

Mengakhiri perbincangannya Ny Erisca," sebagai orangtua kita tidak cukup mencintai anak akan tetapi pastikan anak kita merasa dicintai,dengan konsekwensi saya harus mengesampingkan kesenangan-kesenangan pribadi yang merugikan orang lain,"pungkas Ny Erisca sambil tersenyum simpul dengan wajah cantiknya. ( Arbim/Wy)